Gegara Stadion Everton, Liverpool Dicoret dari Daftar Warisan Dunia UNESCO

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Gegara Stadion Everton, Liverpool Dicoret dari Daftar Warisan Dunia UNESCO

Syanti Mustika - detikTravel
Jumat, 23 Jul 2021 08:11 WIB
LIVERPOOL, ENGLAND - FEBRUARY 11:  The recently unveiled new statues of Paul McCartney, George Harrison,  Ringo Starr and John Lennon of the Beatles stand outside the Liver Building at Liverpool Waterfront on February 11, 2016 in Liverpool, England. New research commissioned by Liverpool City Council has shown that the legacy and continued popularity of The Beatles adds GBP 81.9 million to the local economy each year and supports 2,335 jobs.  (Photo by Christopher Furlong/Getty Images)
Ilustrasi Liverpool (Getty Images/Christopher Furlong)

Joanne Anderson, wali kota Liverpool, sangat kecewa dengan keputusan tersebut. Dia mengklaim bahwa UNESCO belum sepenuhnya mengevaluasi kota yang dipimpinnya itu.

"Situs Warisan Dunia kami tidak pernah dalam kondisi yang lebih baik setelah diuntungkan dari ratusan juta pound sterling investasi di lusinan bangunan yang terdaftar dan ranah publik," kata Anderson.

"Kami akan bekerja keras untuk mengecek apakah kami dapat mengajukan banding. Apapun yang terjadi, Liverpool akan selalu menjadi kota Warisan Dunia. Kami memiliki tepi laut yang menakjubkan dan warisan yang dibangun luar biasa yang membuat iri kota-kota lain," dia menegaskan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Komitmen kami untuk memelihara dan meningkatkan bangunan kami tetap berdiri kokoh seperti sebelumnya akan beriringan dengan upaya kami untuk menarik pengunjung untuk liburan, ritel, dan acara apapun," ujar dia lagi.

"Saya tidak bisa mengerti cara UNESCO lebih melihat Bramley Moore Dock tetap menjadi gurun terlantar, daripada memberikan kontribusi positif bagi masa depan kota dan penduduknya," dia menambahkan.

ADVERTISEMENT

UNESCO mencatat membuat kunjungan terakhir di Liverpool pada 2015. Kemudian, Isabelle Anatole Gabrielle, kepala area Eropa dan Amerika Utara dari Pusat Warisan Dunia, berkunjung pada 2017. Liverpool bersikeras bahwa tak satu pun dari kunjungan UNESCO itu merupakan kunjungan serius.

Liverpool menjadi Situs Warisan Dunia ketiga yang dihapus dari daftar, setelah Lembah Elbe di Dresden, Jerman, dan Suaka Oryz Arab di Oman.

"Setiap penghapusan dari Daftar Warisan Dunia UNESCO merupakan kerugian bagi komunitas internasional dan nilai-nilai dan komitmen bersama secara internasional di bawah Konvensi Warisan Dunia," kata UNESCO dalam sebuah pernyataan.

Panitia akan mengevaluasi ikon global seperti Venesia dan Great Barrier Reef di Australia soal ditempatkan dalam daftar Dalam Bahaya.



Simak Video "Video: Fadli Zon Ingin Daftarkan Musik Dangdut Sebagai Warisan Dunia ke UNESCO"
[Gambas:Video 20detik]

(sym/fem)

Hide Ads