Menurut penuturan Khainan, abrasi dan rob mulai terjadi di tahun 1990-an dan berpuncak di tahun 2000-an. Selang 30 tahun, ancaman banjir akibat rob dan abrasi kian nyatan.
"Dari tahun 90-an lah mulainya kayaknya, kurang lebih tahun 90-95. Parah-parahnya di angka tahun 2000-an terparah itu. Dulu situ gak, sekarang sudah semua (kena abrasi)," urai Khainan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Momen terparah diakui dialami Khainan pada tahun ini sekitar lima bulan lalu. Kala itu gerhana sedang terjadi, debit air dari laut meningkat dan menghampiri rumah-rumah warga di kawasan pesisir dari segala arah.
"Jadi kalau banjir rob kalau belum dibeko waktu ada gerhana itu banjirnya besar dari seberang sana ke sini. Jadi sampah yang dari sana kumpul di sini, pokoknya air bentrok aja," ceritanya.
Simak Video "Potret Pesisir Bekasi yang Terancam Tenggelam Karena Banjir Rob"
[Gambas:Video 20detik]
(ddn/ddn)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol