Traveler bila datang ke sini tidak hanya akan menikmati produksi atau olahan tahu saja. Namun juga ada makanan berat yang bisa traveler cicipi.
"Selain olahan tahu kita juga menyiapkan makanan berat seperti pecak ikan gado-gado seledok ayam goreng jajanan Jajanan tradisional itu bisa dinikmati di sini," ujar Santo.
"Di sini ada pendopo juga ada bangku-bangku ya kita bisa menampung sekitar 100 orang Tapi kita tetap mematuhi protokol kesehatan," dia menambahkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di sini kan kita jualannya kan tahu Jadi kan tidak mungkin orang hanya makan tahu kan jadi kita sajikan juga makanan tradisional yang disukai orang seperti pecak ikan gado-gado," dia menjelaskan.
"Selain olahan tahu, kita juga menyiapkan makanan berat seperti pecak ikan, gado-gado, ayam goreng dan aneka jajanan tradisional . Itu bisa dinikmati di sini, di lingkungan yang asri di belakang pabrik tahu ini," dia mengatakan.
![]() |
Daya tarik lainnya dari pabrik tahu ini adalah pengunjung bisa melihat proses pembuat tahu langsung di pabriknya. Namun sayang, saat detikcom datang pabrik sedang tidak berproduksi.
"Karena pandemi, kita berproduksi tergantung pemesanan dan penggunaan restoran saja. Namun bila ingin melihat proses pembuatan tahu, bikin saja janji atau telefon dahulu. Biar kedatangannya tidak sia-siang," kata Santo.
Pabrik Tahu Na Po Tet buka setiap hari Selasa-Minggu, mulai pukul 08.00 WIB-17.00 WIB. Pada hari Senin mereka tutup.
Pabrik tahu ini berada di Jalan Tekukur 10 No 2, RW 8, Bakti Jaya, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan. Jaraknya sekitar 6 km dari kantor Wali Kota Tangerang Selatan.
Bila ingin berkunjung, tetap jaga protokol kesehatan ya. Selamat berkunjung!
Simak Video "Video: Viral Ormas dan Pekerja Proyek Ribut-ribut Masalah Lahan parkir di Pamulang"
[Gambas:Video 20detik]
(sym/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol