Setelah Alitalia Bangkrut, Italia Kenalkan Maskapai Nasional Baru

Alitalia telah dinyatakan bangkrut dan tak beroperasi lagi. Kini, penggantinya sudah ada, bernama ITA Airways.

Peluncuran ini berlangsung pada hari Jumat lalu. Dari Roma, eksekutif ITA Airways mengungkapkan rencana jaringan baru, pesawat, staf, dan liverynya.

PesawatITA Airways yang baru akan berwarna timnas Italia banget, biru langit, lengkap dengan garis bendera tiga warna hijau, merah dan putih di bagian ekor dan mesin. Memang, desain itu sebagai bentuk penghormatan terhadap Azzurri, tim nasional Italia dan para atlet Italia yang tampil di kancah internasional.

Azzurri, tentu saja, tampil sangat baik tahun ini, dengan keluar sebagai juara Euro 2020. DI persaingan Olimpiade 2020 Tokyo, kontingen Italia juga sukses mengoleksi 40 medali. Petenis mereka, Matteo Berrettini juga menjadi runner up di tenis grand slam Wimbledon.

Staf ITA Airways juga bakal mewakili satu sisi yang Italia banget, sebagai negara fashion. Para staf nantinya memiliki seragam yang didesain oleh desainer top Italia.

Interior dan lounge bandara akan didandani oleh perusahaan Italia kelas atas. Bahkan, mobil dan minibus yang digunakan untuk operasi di sekitar bandara akan menjadi milik Italia.

Soal seragam staf ITA Airways, Chief Marketing Officer Giovanni Perosino mengatakan bahwa meski belum ada yang diumumkan, maskapai ini sedang dalam pembicaraan. Ada merek fashion ternama dari Italia yang mungkin merancangnya.

Untuk sementara, ITA Airways akan tetap menggunakan seragam dan livery Alitalia. Lalu, pesawat akan mulai dicat ulang dalam beberapa bulan pertama untuk menghemat uang.

Alfredo Altavilla, president of ITA Airways (Foto: CNN)

Meski tak lagi bernama Alitalia, ITA Airways tetap membeli nama maskapai sebelumnya seharga € 90 juta. Spekulasi bermunculan soal maskapai baru masih akan menjadi yang lama, namun perusahaan mengatakan tetap membutuhkannya sebagai pemasaran dan merek nasional tak boleh dimiliki orang lain.

Armada yang lebih efisien

Alitalia tenggelam dalam utang selama bertahun-tahun sebelum pandemi. Perusahaan mengatakan bahwa masa depan ITA Airways akan cerah karena maskapai itu berukuran tepat dan baik dalam hal armada, staf, dan rute.

Rencananya ITA Airways mengoperasikan armada Airbus baru, yang lebih efisien dan tidak terlalu merusak lingkungan. Pesawat baru pertama akan memasuki layanan pada awal 2022 dan pada akhir 2025 sebanyak 70% armada adalah generasi baru.

ITA Airways berencana untuk memulai penggunaan 52 pesawat baru, dan meningkat menjadi 105 pada tahun 2025.

Menikmati Kelezatan Ikan Patin Bakar Bersama Warga Desa Hajak, Kalimantan Tengah

Menikmati Kelezatan Ikan Patin Bakar Bersama Warga Desa Hajak, Kalimantan Tengah