Sarhunta yang dibuat memiliki standar homestay internasional dengan luasan 12 meter persegi, ditambah dengan kamar mandi standar internasional.
"Tipe-tipe dari rumah yang dikembangkan yaitu berkonsep kearifan lokal seperti Bale Lumbung dan Bale Bonter. Jadi konsepnya rumah lumbung dan mengedepankan konsep suku Sasak," kata Dudi.
Suinah, salah seorang penerima bantuan Sarhunta di Dusun Bangah Desa Sengkol Kecamatan Pujut, Lombok Tengah mengaku sangat senang mendapatkan bantuan pembangunan Sarhunta. Ia berharap nanti dengan adanya kegiatan-kegiatan bertaraf internasional seperti balap motor, hunian wisata miliknya mulai ramai pengunjung yang menginap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan-kegiatan di Mandalika akan mulai ramai. Harapannya akan ada bantuan untuk pemenuhan kebutuhan air bersih, karena agal sulit air bersih, sekarang kami masih harus beli air bersih untuk penginapan ini," tutupnya.
Simak Video "Video: Gubernur NTB Terpilih Lalu Muhamad Iqbal Janji Benahi MotoGP Mandalika"
[Gambas:Video 20detik]
(rdy/rdy)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol