Kecelakaan pesawat karena serangan burung bisa berakibat fatal. Oleh karena itu, para pakar membuat meriam ayam.
Diberitakan CNN, salah satu regulator penerbangan yang fokus pada isu ini adalah Aerospace Research Center dari National Research Council of Canada (NRC). Mereka lalu membuat meriam ayam.
Tim peneliti melakukan tur fasilitas di Inggris dan menetapkan konsep desain dari Royal Aeronautical Establishment, sebuah meriam yang ditenagai oleh udara terkompresi.
Apa amunisinya? Bangkai burung dengan berat antara 85 gram hingga 3,6 kg.
Meriam pertama NRC memiliki lubang 10 inci, diameter larasnya dan mulai digunakan pada tahun 1968 dan dibongkar pada tahun 2009.
Saat ini, tim NRC memiliki empat meriam di gudang senjatanya dengan lubang sebesar 8,89 cm, 12,7 cm, dan 15,24 cm. Ada pula meriam yang mungkin terbesar di dunia, yakni Super Cannon, dengan lubang sebesar 43,8 cm.
Ada dua jenis tes serangan burung pesawat yang dilakukan di Fasilitas Flight Impact Simulator NRC.
Satu tes menargetkan komponen struktural pesawat seperti kaca depan, bagian sayap dan ekor. Tes lainnya menembakkan burung ke mesin yang sedang menyala.
Dengan pengaturan sertifikasi pesawat yang menentukan ukuran dan berat burung serta kecepatan tumbukan pada komponen tertentu, tim NRC membutuhkan waktu berminggu-minggu untuk menyiapkan pengujian.
Baca juga: Ini 10 Kereta Paling Cepat di Dunia |
"Bagian pertama adalah kalibrasi senjata, untuk memastikan bahwa kami menembakkan burung pada kecepatan yang diperlukan," kata petugas peneliti senior NRC, Azzedine Daouche.
"Untuk melakukan uji kalibrasi kita bisa menggunakan burung yang berbahan dasar gelatin, atau kita bisa menggunakan ayam yang kita beli di toko kelontong," kata dia.
"Begitu kita melakukan sertifikasi, kita menggunakan burung asli untuk menyelesaikan kalibrasi. Burung-burung yang mati saja dimasukkan ke meriam dengan bulu, kepala, kaki, semuanya," dia menambahkan.
NRC memperoleh bangkai burung mati dari peternakan unggas dan dari perusahaan yang memiliki akses ke unggas yang dibutuhkan dan harus membuangnya.
Simak Video "Video: Pesawat Cessna 172 Jatuh di Chartres Prancis, Semua Penumpang Tewas"
(msl/fem)