Pemerintah Provinsi Jambi akan mengucurkan anggaran senilai Rp 2 miliar dalam pengembangan sarana prasarana di wisata alam Geopark Merangin Jambi. Anggaran miliaran itu juga bertujuan sebagai kesiapan Pemprov untuk menjadikan wisata Geopark Merangin sebagai destinasi dunia UNESCO Global Geopark (UGG).
"Pada 2022 ini kita Pemprov Jambi telah mempersiapkan anggaran sebesar Rp 2 miliar untuk pengembangan Geopark Merangin, menjadi destinasi dunia UNESCO Global Geopark. Nantinya anggaran itu peruntukan melengkapi fasilitas fasilitas di Geopark Merangin," kata Gubernur Jambi Al Haris, Sabtu (19/2/2022).
Pemerintah Provinsi Jambi juga serius dalam pengembangan pariwisata Geopark Merangin ini menjadi destinasi wisata dunia. Bahkan, Pemprov Jambi juga telah melakukan rapat koordinasi bersama Pemerintah Kabupaten Merangin Jambi demi percepatan pengembangan destinasi wisata di sana.
Apalagi, dalam waktu dekat ini tim dari UNESCO akan melakukan penilaian kelaikan Geopark Merangin menjadi UNESCO Global Geopark (UGG).
"Kita harus benar-benar mempersiapkan betul untuk penilaian ini, jangan sampai kita tidak siap. Jangan sampai pengalaman pada penilaian tahun 2014 lalu terulang lagi dan pada akhirnya gagal. Intinya ini tugas kita bersama, dan saya siap sepenuhnya untuk menjadikan wisata alam di Merangin Jambi Geopark Merangin masuk dalam warisan wisata dunia," ujar Haris.
Dana Rp 2 miliar yang dikucurkan Pemprov Jambi ke kawasan Geopark Merangin itu nantinya untuk pembangunan jalan akses serta pembuatan gerbang masuk dan fasilitas pendukung.
Kucuran dana APBD Jambi ini juga sebagai percepatan perbaikan sarana prasarana di sana. Lantaran dalam waktu dekat tim dari UNESCO akan melakukan penilaian kelaikan Geopark Merangin menjadi UNESCO Global Geopark (UGG).
"Ini harus benar-benar matang persiapannya. Lokasi Geopark Merangin harus benar-benar baik agar penilaian nanti, wisata di Jambi bisa menjadi warisan wisata dunia. Kita harus cepat bangun seluruh sarana-sarana penunjang disana, termasuk pemasangan rambu-rambu yang jelas demi menarik turis lokal maupun mancanegara untuk menuju lokasi Geopark, itu semua akan kita lakukan," ujar Haris.
Al Haris juga menyebutkan jika sejauh ini, UNESCO juga telah menerima dokumen dokumen dari Pemerintah Kabupaten Merangin terkait Geopark Merangin itu. Dokumen tersebut tentunya sudah sesuai dengan fakta ketika nanti akan dilakukan penilaian.
Orang nomor satu di Jambi itu juga meminta, demi mewujudkan wisata dunia itu masyarakat yang berada di sekitar area Geopark Merangin wajib ikut memberikan dukungan dan turut mensukseskannya.
"Nantinya masyarakat Jambi terutama masyarakat di sekitar lokasi alam Geopark diberikan edukasi. Kita semua masyarakat Jambi harus mempersiapkan ini demi mensukseskannya sekaligus ikut mempromosikannya dalam membantu Pemerintah sehingga Geopark Merangin berhasil menjadi warisan dunia UGG," terang Haris.
(sym/sym)