Akhirnya masyarakat Shanghai akan lebih bebas beraktivitas. Otoritas China mengizinkan sejumlah bisnis dibuka mulai Senin.
SHanghai akan mulai membuka kembali bisnis seperti pusat perbelanjaan dan salon rambut mulai besok. Hal tersebut disampaikan Wakil Walikota Shanghai, Chen Tong saat konferensi pers pada Minggu (15/5/2022).
Dilansir dari Reuters, masyarakat yang akan berbelanja di mal, department store, dan supermarket harus tertib pada protokol yang berlaku. Sedangkan untuk salon rambut dan pasar sayuran akan dibuka dengan kapasitas terbatas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Shanghai telah melakukan lockdown selama lebih dari 6 minggu. Hal itu dilakukan guna menangkal penyebaran COVID-19.
Selama lockdown, penduduk Shanghai dilarang berbelanja langsung. Mereka hanya mengandalkan platform online.
Selain itu, Shanghai juga akan segera mengumumkan daftar perusahaan yang boleh kembali beroperasi. Ini terutama perusahaan yang bergerak di bidang ekspor dan impor.
Shanghai melaporkan 1.203 kasus virus corona tanpa gejala lokal baru untuk 14 Mei, turun dari 1.487 sehari sebelumnya. Kasus bergejala yang dikonfirmasi turun menjadi 166, dari 194 pada hari sebelumnya.
Tidak ada kasus yang ditemukan di luar area karantina, setelah satu orang dilaporkan meninggal sehari sebelumnya. Kota ini melaporkan tiga kasus kematian baru terkait COVID-19, dibandingkan dengan satu hari sebelumnya.
(pin/pin)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!