Pabrik Cokelat Terbesar di Dunia Tutup Gara-gara Masalah Ini

Pabrik cokelat terbesar di dunia yang berada di Belgia tutup. Penyebabnya, ada kontaminasi bakteri Salmonella di sana.

Perusahaan The Barry Callebaut menutup pabriknya di kota Wieze, Belgia. Pabrik cokelat terbesar di dunia itu tutup sampai batas waktu yang tidak ditentukan karena adanya kontaminasi bakteri Salmonella di salah satu batch produksinya.

Perusahaan tersebut diketahui memproduksi cokelat untuk berbagai merk di seluruh dunia. Investigasi tengah dilakukan untuk mencari tahu penyebab kontaminasi tersebut.

Dilansir detikTravel dari AP, Minggu (3/7/2022), bakteri Salmonella terdeteksi pada Senin (27/6) lalu. Laporan itu kemudian diteruskan ke otoritas keamanan bahan pangan Belgia.

Menurut salah satu sumber internal di perusahaan itu, kontaminasi bakteri Salmonella tadi bersumber dari senyawa Lesitin, salah satu bahan pengemulsi yang digunakan dalam memproduksi cokelat.

Perusahaan cokelat Barry Callebaut sudah menginformasikan tentang kontaminasi ini ke publik. Traveler yang sudah membeli produk mereka yang sudah terkontaminasi bakteri dan merasakan ada gejala gangguan kesehatan, diminta untuk menghubungi perusahaan dan otoritas terkait.

Namun sampai sekarang, belum dilaporkan adanya konsumen yang merasakan gejala keracunan akibat mengonsumsi cokelat yang terkontaminasi Salmonella dari pabrik itu.

Ini bukan kali pertama dilaporkan kontaminasi bakteri yang ditemukan di pabrik cokelat. Sebelumnya, pada awal tahun 2022 ini, dilaporkan kasus kontaminasi bakteri yang serupa.

Kontaminasi bakteri itu terjadi di pabrik cokelat Ferrero dari Italia. Total ada 200 kasus kontaminasi bakteri Salmonella yang dilaporkan oleh warga setelah mengonsumsi cokelat Paskah dari pabrik tersebut.