TRAVEL NEWS
Oknum Money Changer Nakal di Bali Terus Nongol, Ada Bekingnya?

FOKUS BERITA
Tipu-tipu Money Changer di BaliBisnis penipuan oknum money changer di Bali sudah jadi rahasia umum. Bahkan turis pun sudah diberitahu namun masih saja tetap mencarinya.
detikTravel bersama Wayan, warga lokal mencoba menelusuri kasus ini dengan menukarkan uang di money changer. Money changer dengan rate tinggi menjadi percobaan kami.
Dua money changer di daerah yang berbeda sudah kami datangi. Hasilnya, money changer tersebut adalah bisnis penipuan terselubung.
Mereka akan pura-pura memberikan harga tukar yang tinggi. Padahal uang yang diberikan dicuri terlebih dahulu sebelum diberi pada korban.
![]() |
Semakin banyak uang asing yang ditukar, maka semakin banyak rupiah yang ditilap oleh oknum money changer ini. Uang tukar yang diberikan senilai Rp 50 ribuan agar terlihat tebal dan banyak.
Sebenarnya bisnis ini sudah meresahkan banyak pihak. Turis banyak yang tertipu, tapi bisnis ini tetap merajalela.
"Money changer tipu-tipu ini sudah ada sejak puluhan tahun lalu. Tapi tidak pernah terpecahkan," ucap Wayan.
Dirinya sudah sering mendengar adanya turis yang kena tipu melalui money changer. "Beberapa kali ada penggusuran di beberapa spot, tapi mereka (oknum) selalu kembali," jelasnya.
![]() |
Wayan mengatakan, bahwa kasus ini seperti dibiarkan saja. Malah seakan-akan 'dipelihara' oleh oknum tertentu.
"Setelah kita tadi minta bantuan pecalang, pecalang malah menyalahkan kita sebagai korban dengan berkata 'Kalau sudah tahu rate tinggi itu penipuan, kenapa malah tukar uang ke sini'," tutur Wayan.
Menurut pengalamannya, oknum money changer tipu-tipu ini selalu berkomplot. Mereka selalu kembali menipu meski sudah digusur.
"Mereka biasanya akan buka kembali beberapa ratus meter setelah digusur," katanya.
detikTravel mencoba melihat kembali money changer pertama yang kami datangi keesokan harinya. Meski ketahuan menipu, mereka masih saja membuka lapak di sana.
"Sekarang gini deh, mereka bisa terus buka bisnis penipuan kalau tidak ada yang pelihara kan tidak mungkin. Masalahnya, kita enggak tahu siapa di dalang di balik penipuan ini. Bisa jadi mereka juga nyetor ke oknum yang berkuasa," tuding Wayan.
Menparekraf Sandiaga Uno merespons kasus money changer bodong di Bali. Ia menyebut penyelewengan tersebut merusak reputasi pariwisata Indonesia.
Simak Video "Modus Penipuan Oknum Money Changer Nakal di Bali"
[Gambas:Video 20detik]
(bnl/ddn)