Sungai Kekeringan, Desa 'Hantu' Zaman Romawi Muncul ke Permukaan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Sungai Kekeringan, Desa 'Hantu' Zaman Romawi Muncul ke Permukaan

Yasmin Nurfadila - detikTravel
Rabu, 31 Agu 2022 22:40 WIB
Aquis Querquennis Roman camp was built on the years 69-79 AD. and abandoned about 120 A.D. It is sited next to As Conchas reservoir. Bande, Ourense province, Galicia, Spain
Kamp Romawi Aquis Querquennis, Galicia, Spanyol. Foto: (Getty Images/iStockphoto/JanoCalvo)
Galicia -

Kekeringan yang dialami Spanyol berhasil memunculkan berbagai temuan bersejarah. Setelah kemunculan Stonehenge, kini muncul sebuah desa 'hantu' dari zaman Romawi.

Dilansir dari The Sun, sebuah desa 'hantu' dari zaman Romawi ditemukan setelah hampir 2000 tahun tenggelam. Desa kuno ini tenggelam di kawasan dam di Sungai Lima, barat daya Spanyol. Diperkirakan desa ini telah tenggelam selama ratusan tahun.

Jika ditelusuri, reruntuhan dan sisa bangunan yang muncul berasal dari tahun 75 Masehi. Dipercaya merupakan bagian dari kamp militer Romawi yang bernama Aquis Querquennis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut para ahli, terdapat sebuah pangkalan militer kuno yang dibangun di Galicia (kota tempat dimulainya aliran Sungai Lima), sekitar 330 mil dari kota Madrid di Spanyol. Pangkalan militer ini diperkirakan dibangun pada puncak kejayaan Kekaisaran Romawi sekitar 2000 tahun lalu.

Berdasarkan informasi dari Atlas Obscura, pada masa kejayaannya ini, pangkalan militer Romawi dapat menampung hingga 600 tentara. Dilaporkan bahwa pangkalan militer di sungai Lima ini ditinggalkan para tentara beberapa dekade setelah dibangun. Tak lama dari itu, kawasan ini kemudian dibanjiri dan akhirnya tertutupi oleh sungai.

ADVERTISEMENT

Akhirnya setelah hampir 2000 tahun tenggelam, pangkalan militer Kekaisaran Romawi kembali muncul akibat sungai yang mengalami kekeringan. Berdasarkan pantauan drone, kemunculan desa ini tampak dengan sempurna dan pemandangan ini belum pernah terlihat sebelumnya.

Di dalam kawasan desa sekaligus pangkalan militer ini ditemukan banyak fasilitas. Mulai dari sebuah kuil, pemandian air panas, barak tentara, hingga sebuah rumah sakit.

Temuan ini menimbulkan sejumlah pertanyaan. Banyak orang yang berandai-andai temuan kuno apalagi yang dapat ditemukan. Mengingat saat ini hampir tiga perempat wilayah Eropa berada di bawah peringatan kekeringan setelah musim panas yang terik, menurut Observatorium Kekeringan Eropa.




(ysn/wsw)

Hide Ads