Bule Lebanon Ngamuk dan Ancam Pemilik Kos, Ujungnya Minta Maaf

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Bule Lebanon Ngamuk dan Ancam Pemilik Kos, Ujungnya Minta Maaf

Triwidiyanti - detikTravel
Kamis, 01 Sep 2022 16:41 WIB
Suasana mediasi Muhammad Ali bule asal Libanon bersama Ni Luh Djelantik dan pemilik kos yang dimaki-maki, Kamis (1/9/2022).
Suasana mediasi bule Lebanon bersama pemilik kos. Foto: (Triwidiyanti/detikBali)

Setelah viral di media sosial dan diperbincangkan banyak orang, bule Lebanon itu akhirnya meminta maaf dan meminta damai dengan membawa uang Rp 2 juta.

Muhammad Ali datang dan meminta maaf kepada pemilik kos I Nengah Jana pada Kamis (1/9/2022). Ia datang sambil membawa uang sebesar Rp 2 juta untuk membayar biaya kos yang belum sempat dibayarkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semua ini bukan karena uang, saya stres uang saya ditahan, dan saya minta maaf sama bapak, bapak baik, sangat baik dan ibu juga," kata Muhammad Ali, Kamis (1/9/2022) seperti dikutip detikBali.

Ia mengungkapkan saat berkata-kata kasar dan memberikan ancaman akan melaporkan pemilik kos adalah tindakan di luar kendalinya. Ia mengaku tengah berada di bawah tekanan.

ADVERTISEMENT

"Saya tidak mabuk, saya hanya stres ini corona semua under pressure (di bawah tekanan), kamu tahu saya menjanjikan membayar tanggal 28 karena uang saya memang ditahan," katanya.

Menantu I Nengah Jana, I Nengah Sudi mengakui jika sang bule berniat membayar pada tanggal 28 Agustus 2022. Namun karena banyak penghuni kos yang mengeluhkan sikapnya, para penghuni pun meminta I Nengah Jana untuk mengusirnya.

I Nengah Jana yang menjadi korban amukan sang bule pun mengaku syok dengan kelakuan Muhammad Ali. Pada tanggal 28 Agustus itu, sebelum ia dimarahi, ia memang hendak mengusir Ali.

"Karena saya memang mendapat laporan soal perbuatannya yang aneh dari anak-anak kos, jadi saya mau usir dia. Anak yang lain baik sama saya dari pada saya kehilangan 5 mending saya usir dia," ujar I Nengah Jana.

Menanggapi kejadian ini, pengusaha Bali sekaligus pegiat media sosial Ni Luh Djelantik ikut hadir memediasi pertemuan kedua pihak. Ni Luh Djelantik menyebut akan tetap melaporkan aksi bule Lebanon tersebut ke imigrasi.

"Kita tetap berikan datanya, data paspor (ke imigrasi), karena dia mengatakan dirinya digital Nomad. Kita harus clear-kan itu," tegasnya.

----

Artikel ini telah tayang di detikBali.



Simak Video "Viral Video Percobaan Penculikan Bocah oleh WNA di Bali"
[Gambas:Video 20detik]

(ysn/ysn)

Hide Ads