Kemelut Hadiah Indonesia Marathon Berlanjut, Kini Ada Aturan KITAS

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kemelut Hadiah Indonesia Marathon Berlanjut, Kini Ada Aturan KITAS

Ahmad Masaul Khoiri - detikTravel
Minggu, 04 Sep 2022 15:24 WIB
Michael John Ackerman, runner-up Indonesia International Marathon 2022
Michael John Ackerman, runner-up Indonesia International Marathon 2022 (Foto: Istimewa)
Jakarta -

Kemelut hadiah untuk pemenang Indonesia International Marathon 2022 masih berlanjut. Hadiah buat runner-up kategori internasional pria dan lainnya masih digantung penyelenggara juga KONI Pusat.

Runner-up, di kategori international men bernama Michael John Ackerman membantahnya. Ia seharusnya mendapat hadiah sebesar Rp 100 juta tapi belum menerima hadiah uang sama sekali.

"Mike (juara dua) masih belom dibayar Rp 100 juta. KONI juga sudah pernah janji akan bayar mike (runner up) 1/3," kata kuasa hukumnya, yakni anak Hotman Paris Hutapea, Frank Hutapea pada detikTravel, Minggu (4/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Michael John Ackerman, runner-up Indonesia International Marathon 2022KONI janji membayar Mike 1/3 tapi belum terlaksana (Foto: Istimewa)

"Sekarang EO memutuskan hanya mau membayar yang punya KITAS (kartu izin tinggal terbatas) padahal dulu bilang semua pembalap full marathon berhak hadiah Postingan masih ada di IG nya," imbuh Frank.

ADVERTISEMENT

Melalui Frank, Mike menjabarkan bahwa dia paham aturan saat mendaftar Indonesia International Marathon 2022. Namun, penyelenggara mengubah aturan hingga akhirnya hanya memberi selembar cek.

"I was aware of those terms when I registered but they changed the terms. Which is why they gave me the check," kata Mike.

Michael John Ackerman, runner-up Indonesia International Marathon 2022Pesan panpel ke juara Jack Ahearn (Foto: Istimewa)

Frank juga memberikan tangkapan layar pesan penyelenggara ke Jack Ahearn, si juara pertama. Di dalamnya menyatakan bahwa Mike, si runner-up, berhak uang juara Rp 100 juta.

Berikut pernyataan panpel Indonesia International Marathon terkait perubahan aturan yang dianggap mendadak dikutip dari Instagram resminya:

Terima kasih atas kepercayaan dan dukungan kepada Indonesia International Marathon. Kami mohon maaf untuk kegaduhan yang terjadi.

PT Tata Media Prima, pihak swasta yang menjadi mitra penyelenggara, mengambil sikap untuk menyelesaikan dan telah membayarkan kekurangan HADIAH kepada pemenang kategori Marathon International pemegang KITAS, seperti yang tertera di dalam Syarat & Ketentuan.

Salam sehat & tetap semangat!

[Gambas:Instagram]




(msl/ddn)

Hide Ads