Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dinilai inkonsisten soal aturan masuk mobil pribadi. Bukan hanya pada kasus Mario Dandy Satrio.
Ditilik ke belakang, sebanyak 300 mobil Pajero membanjiri lautan pasir pada pertengahan tahun 2022 lalu. TNBTS kecolongan, padahal dalam keterangan terbaru bahwa pengelola hanya memperbolehkan 20 mobil pribadi masuk ke kawasan Gunung Bromo.
300 Pajero banjiri Gunung Bromo
300 Mobil Mitsubishi Pajero turun ke kawasan konservasi lautan pasir Gunung Bromo bikin heboh. Kegiatan ini digelar pada Kamis (18/8/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu, para pengendara Pajero sedang menggelar acara besar-besaran di area kaki Gunung Widodaren. Mereka mengeklaim tengah mengadakan acara baksos dalam memperingati HUT RI.
Pelaksana kegiatan dari Pajero Indonesia Bersatu (PIB) mengklaim kegiatan tersebut sudah mendapatkan izin pengelola kawasan yakni TNBTS. Jumlah kendaraan yang turun sudah diketahui semua pihak.
"Dari awal mengajukan izin kami sepakati. Kalau izin tidak keluar apa mungkin kami berani menurunkan kendaraan sebanyak itu? Bahkan sebelum turun (ke lautan pasir) kami kumpul di lapangan Tosari untuk penurunan baksos dan ditempeli stiker pass masuk lautan pasir. Otomatis jumlah sudah diketahui semua pihak. Kalau melebihi pasti akan ditegur dan disuruh putar balik," kata Dodit C. Nugroho, kabid Keanggotaan Nasional Pajero Indonesia Bersatu (PIB).
Menurut Humas Forum Sahabat Gunung Muhammad Anshori, ratusan Pajero itu melanggar Surat Izin Memasuki Kawasan Konservasi (Simaksi) yang mereka ajukan sendiri.
"Simaksi-nya terdata 20 kendaraan dengan 40 orang. Tapi yang terjadi di lapangan ada sekitar 300 unit kendaraan yang turun ke lautan pasir. Mereka juga mendirikan panggung besar ada party yang sebenarnya tidak diketahui pihak TNBTS. Kecolongan juga TNBTS. Kami juga kecolongan," ujar Ansori.
Rombongan Rubicon catut Gubernur Jatim
Cerita lain adalah rombongan Rubicon yang ngotot mau masuk ke kawasan Bromo ternyata benar diundang oleh Disbudpar Jatim dan berujung minta maaf atas keributan ini.
Disbudpar menyebut memang ada undangan tersebut. Namun, ada miss komunikasi terkait tanggal pasti acara itu.
Rombongan Rubicon itu memang benar membawa undangan atas nama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Acaranya adalah East Java Fashion Harmony di Gunung Bromo.
Kepala UPT Laboratorium dan Pengembangan Kesenian Disbudpar Jatim Efie Widjajanti selaku pihak yang memberikan surat undangan ke komunitas Rubicon meminta maaf. Efie mengakui pihaknya lalai. Dia meminta maaf ke komunitas Rubicon sekaligus ke pihak TNBTS.
Rubicon Mario Dandy yang sakti masuk Bromo
Mario Dandy Satriyo (20), anak mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan yang menganiaya David Latumahina (17) anak pengurus GP Ansor, terbilang sakti. Ia masuk dengan mudah ke sabana Gunung Bromo.
Padahal, sudah ada aturan yang sangat jelas terkait larangan mobil pribadi masuk ke area Gunung Bromo. Di sini, pemerintah ingin mengistimewakan para pemilik jip.
Dari unggahan yang sudah dihapus, Mario sempat mengunggah foto bersama Rubiconnya di sabana Gunung Bromo. Traveler pun mempertanyakannya.
Klarifikasi TNBTS mobil pribadi bisa masuk Bromo
Kata Humas Balai Besar TNBTS Syarif Hidayat memang sudah ada batasan mobil pribadi masuk kawasan sabana Gunung Bromo, tetapi ada pengecualin. Yakni, bagi mereka yang mengantongi rekomendasi. Itu pun hanya diperbolehkan seminggu sekali dan diikuti aturan lainnya.
"Jadi begini, sebelumnya untuk kendaraan komunitas diberikan rekomendasi dengan syarat dan ketentuan. Pembatasan hanya 20 mobil, tidak dilaksanakan di hari libur, hanya satu rekomendasi komunitas dalam seminggu dan didampingi petugas," urai Syarif kepada detikcom, Senin (27/2/2023).
Meski demikian, rekomendasi ini kini sudah tiada lagi. Pihak TNBTS telah menghentikannya pada pertengahan tahun 2022 lalu.
"BBTNBTS sejak pertengahan Agustus 2022 (tanggal 19 Agustus) sudah tidak memberikan rekomendasi kendaraan komunitas masuk kawasan," dia menegaskan.
(msl/fem)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol