Bule Rusia di Bali Ngamuk, Lalu Telanjang di Depan Toko

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Bule Rusia di Bali Ngamuk, Lalu Telanjang di Depan Toko

Ronatal Siahaan - detikTravel
Selasa, 29 Agu 2023 07:05 WIB
Satpol PP Kabupaten Badung mengamankan seorang WN Rusia yang mengamuk dan telanjang di depan toko di Jalan Pura Pageh, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali, Senin (28/8/2023). (Dok. Satpol PP Badung)
Satpol PP Badung mengamankan seorang WN Rusia yang mengamuk dan telanjang di depan toko (Dok. Satpol PP Badung)
Badung -

Bule Rusia belum berhenti bikin onar di Bali. Kali ini, seorang bule cewek ngamuk-ngamuk, lalu telanjang di depan sebuah toko di Bali.

Turis asing di Bali kembali berulah. Seorang warga negara (WN) Rusia berinisial AR mengamuk dan sempat telanjang di depan salah satu toko yang berlokasi di Jalan Pura Batu Pageh, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali.

Bule perempuan berusia 27 tahun itu akhirnya diamankan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Badung. Dia diamankan pada Senin (28/8/2023) kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sudah diamankan (WNA Rusia). Ngamuk dan telanjang," kata Kepala Seksi Operasi (Kasi Ops) Satpol PP Badung I Made Astika saat dikonfirmasi.

Menurut Astika, bule Rusia itu awalnya datang sendiri dan mengamuk di toko tersebut. Kendati demikian, aksi AR tidak sampai merusak fasilitas di toko itu.

ADVERTISEMENT

"(Kalau) Ngerusak dia tidak," terangnya.

Meski tidak merusak toko, bule Rusia itu tetap diamankan oleh petugas. Setelah diamankan petugas Satpol PP, seorang pria yang mengaku teman AR datang.

Astika mengatakan, bule dari Negeri Beruang Merah itu selanjutnya dirujuk menuju ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof Ngoerah, Denpasar untuk mendapatkan perawatan medis.

"Dia (AR) ngomong berdua (dengan temannya) bahasa Rusia," imbuh Astika.

Astika mengungkapkan AR sempat berupaya berkomunikasi dengan anggota Satpol PP Badung dalam perjalanan menuju RSUP Prof Ngoerah. Ia menduga AR mengamuk lantaran depresi.

"Iya (diduga depresi)," tandasnya singkat.

------

Artikel ini telah naik di detikBali.




(wsw/wsw)

Hide Ads