Gara-gara serial Gadis Kretek di Netflix, museum Kretek di Kabupaten Kudus, jadi dibanjiri pengunjung saat momen libur sekolah dan Nataru.
Para wisatawan dibuat penasaran dengan kondisi museum yang jadi salah satu lokasi syuting film Gadis Kretek tersebut.
Salah satu pengunjung, Yeti, mengaku penasaran dengan Museum Kretek. Yeti bersama keluarganya pun sengaja dari Semarang untuk berlibur ke Museum Kretek.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini sama suami anak dari Semarang, memang niatnya ingin ke Museum Kretek karena penasaran jadi lokasi syuting Gadis Kretek," kata Yeti di lokasi, Kamis (28/12/2023) kemarin.
Sementara itu, Kepala UPTD Museum dan Taman Budaya Kudus Sudarman menambahkan, wisatawan ke Museum Kretek dipadati wisatawan saat musim liburan. Bahkan ada peningkatan hingga 50 persen dibandingkan dengan saat akhir pekan biasa. Wisatawan berdatangan dari Kudus hingga luar daerah.
"Liburan Nataru ini sangat meningkat sekali, terutama hari Minggu kemarin kunjungan meningkat 50 persen sekitar 1.200 pengunjung, biasanya hari libur biasa sekitar 500 pengunjung," kata Sudarman ditemui di lokasi.
"Pengunjung kebanyakan dari Kudus, Demak Semarang, Jepara juga ada," ia melanjutkan.
Sudarman berujar, salah satu faktor wisatawan mengalami peningkatan karena lokasi museum sempat dijadikan lokasi syuting film Gadis Kretek. Menurutnya wisatawan penasaran dengan kondisi Museum Kretek yang dijadikan lokasi syuting film tengah digandrungi orang banyak.
"Salah satu faktor museum lokasi syuting film Gadis Kretek, para pengunjung pada penasaran, seperti apa, khususnya dari luar Kudus, penasaran seperti apa kok dijadikan setting dari film Gadis Kretek itu sangat mempengaruhi," ungkap Sudarman.
Biaya masuk ke Museum Kretek terbilang cukup murah. Untuk hari kerja biaya masuk Rp 4 ribu. Sementara saat libur dan akhir pekan Rp 5 ribu per orang. Wisatawan juga bisa menikmati wisata air dan mini movie tentang sejarah kretek.
"Tiket masuk hari Senin-Sabtu Rp 4 ribu, libur dan Minggu Rp 5 ribu, untuk ke wahana permainan kolam ember tumpang Rp 7 ribu, mini movie itu Rp 5 ribu, itu akan mengenal sejarah kretek, biasanya rombongan," kata Sudarman.
Di Museum Kretek, terdapat 1.601 koleksi. Terdiri dari peninggalan Raja Kretek Nitisemito, alat benda promosi, hingga jenis-jenis bungkus rokok kretek dari masa ke masa.
"Koleksi ada 1.601 koleksi, mulai dari peninggalan Nitisemito, alat benda promosi, foto pengusaha kretek dan bungkus kretek," ungkapnya.
------
Artikel ini telah naik di detikJateng.
(wsw/wsw)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol