Kisah Mak Erot dan Terapi Vitalitas Pria Dewasa di Sukabumi

Syahdan Alamsyah - detikTravel
Sabtu, 22 Jun 2024 05:40 WIB
Foto: Pengobatan tradisional Mak Erot di Sukabumi (Syahdan Alamsyah/detikJabar)
Kabupaten Sukabumi -

Mak Erot adalah nama yang sangat melegenda di Sukabumi. Berkat tangan 'ajaib'-nya, banyak pria dewasa yang terbantu soal vitalitasnya. Bagaimana kisah Mak Erot?

Mak Erot dikenal karena kepiawaiannya dalam reparasi alat vital pria. Meski telah berpulang pada tahun 2006 silam, jejak legendaris Mak Erot masih sangat kuat, terutama di kampung halamannya yang berada di Cigadog, Desa Caringin, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Mak Erot memulai praktik pengobatan tradisionalnya sejak tahun 1940-an di Cisolok dengan menggunakan ramuan herbal dan metode pijatan yang khas.

Berdasarkan informasi dari salah satu keturunannya, Mak Erot lahir sekitar tahun 1878 dan meninggal dunia di kampung halamannya pada 5 Juli 2006. Semasa hidup, Mak Erot berhasil menarik perhatian banyak orang bahkan hingga ke mancanegara. Dari mana Mak Erot menguasai keahliannya?

"Dulu itu emak sering puasa 100 hari ya, namanya orang enggak punya. Beliau minta petunjuk dari yang maha kuasa namanya juga orang dulu. Setelah itu beliau bermimpi didatangi sama ibunya, petunjuknya berupa siloka (peribahasa) bisa menghidupkan yang mati dan membesarkan yang kecil," kata Haji Baban Saepudin, salah seorang cucu Mak Erot saat ditemui di kediamannya, Kampung Cigenteng, RT 01 RW 07, Desa/Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Singkat cerita, makna peribahasa itu pun akhirnya terungkap. Dalam mimpi Mak Erot didatangi Mak Layi ibundanya. Tidak hanya memberikan peribahasa namun juga cara pemijatan hingga resep herbal yang diyakini mampu meningkatkan vitalitas pria dewasa.

"Makna peribahasa itu akhirnya terungkap, ternyata itu ditujukan kepada Mr P laki-laki. Mereka yang mati atau mandul bisa dihidupkan, lalu yang kecil bisa dibesarkan," ujar Baban seraya menunjukkan mimik wajah serius.

"Awalnya semua dipraktikkan kepada yang dekat dulu, lalu meluas ke wilayah Cisolok, Palabuhanratu, lalu ke Sukabumi. Mulai dikenal, mulai pada tahu sampai ke luar kota. Kala itu masih zaman penjajahan ya. Sampai akhirnya aktivitas itu berlangsung hingga puluhan tahun kemudian," tutur Baban.

Singkat cerita, pasien Mak Erot tambah membludak. Mak Erot yang awalnya dibantu suaminya Abah Bo'i akhirnya menurunkan kemampuannya ke anak-anaknya dan berlanjut ke cucu-cucunya.

Kemampuan Mak Erot Diturunkan ke Cucunya

Salah satunya adalah Baban. Baban beruntung langsung mendapatkan kemampuan itu dari Mak Erot, neneknya.

Bukti-bukti Baban bersama Mak Erot tersimpan dalam foto kenangan semasa legenda pengobatan tradisional itu hidup. Baban kala itu menemani langsung Mak Erot saat menerima undangan dari sejumlah kota besar di Indonesia.

"Jadi saya meluruskan, tugas Mak (Erot) itu hanya membacakan jampi dan doa-doa selama prosesi reparasi alat vital pria, menyiapkan ramuan herbal. Sementara tugas pemijatan dilakukan oleh suaminya atau kakek saya atau anak dan cucunya salah satunya saya ada titik rahasia yang kami pijat tradisional sesuai petunjuk Mak Erot dahulu, jadi bukan sama Mak Erot langsung (pijat) kan tidak boleh, bukan muhrimnya, pamali," tutur Baban menegaskan.

Doa dan jampi itu kemudian terpelihara setelah diwariskan langsung kepada penerusnya. Begitu juga dengan ramuan alami alias herbal yang digunakan tidak ada perubahan, masih sama seperti semasa Mak Erot hidup dulu. Semuanya diberitahukan secara terbuka kepada mereka yang datang.

"Jenisnya bermacam dan saya pastikan semuanya alami tanpa ada obat-obatan (kimia). Begitu juga dengan pijatan, semuanya alami bukan suntikan apalagi vakum atau alat pembesar. Antara ramuan herbal, doa dan pemijatan saling terikat tidak terpisahkan. Jadi yang bukan penerima kemampuan mak, belum tentu bisa mempraktikkan itu walau hapal jenis herbalnya," beber Baban.

Pasien Mak Erot Datang dari Mana-mana

Semasa hidup banyak yang datang dari berbagai penjuru dalam dan luar negeri, berharap mendapatkan keajaiban dari tangan dingin Mak Erot. Hingga kini, para pewaris masih menjalankan praktik pengobatan tradisional tersebut, termasuk Baban.

"Saya dibantu adik saya Alif Abdillah, sampai sekarang masih ada saja tamu yang datang. Jadi apa yang saya lakukan masih sama seperti yang nenek saya lakukan dahulu masih saya lestarikan sampai saat ini. Kita banyak membantu mengatasi mereka yang memiliki keluhan soal vitalitas pria," ujar Baban.

Mak Erot telah tiada, makamnya kini dijaga dan diurus oleh anak dan cucu-cucunya. Meskipun telah berpulang, jejak pengobatan dan pijatan tradisional Mak Erot masih ada hingga kini dilestarikan dan diteruskan oleh keturunannya yang asli.

"Intinya kami hanya melakukan praktik pijat tradisional, semua rahasia Mak Erot semasa dahulu kami teruskan di saat ini, adapun ritual dan jampi adalah bagian dan warisan dari Mak dahulu yang kami lestarikan hingga saat ini," kata Baban.

-------

Artikel ini telah naik di detikJabar.



Simak Video "Mencuat Wacana Tempat Wisata Mak Erot"

(wsw/wsw)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork