Jakarta -
Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.
Sint Michael Bridge, Ghent
|
Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.
Pusat kota Ghent
|
Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.
Gereja Kathedral Ghent
|
Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.
Town Hall Brugge di malam hari. Setiap tahun diadakan pasar malam untuk menyambut hari Natal.
|
Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.
Brugge dimalam hari
|
Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.
Oostende, sekitar 40 km dari Brugge, terkenal dengan pantainya
|
Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.
Belgia, terkenal dengan kelezatan pralin dan coklatnya..
|
Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.
Kastil di sekitar Brugge
|
Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.
Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.Melangkahkan kaki di Kota Ghent dan Brugge, di Belgia tidak ada bedanya dengan berjalan di masa lalu. Mayoritas bangunan tua menunjukkan kesan klasik, dipadu dengan kanal indah seperti di Amsterdam.
(travel/travel)
Komentar Terbanyak
Pembegalan Warga Suku Baduy di Jakpus Berbuntut Panjang
Kisah Sosialita AS Liburan di Bali Berakhir Tragis di Tangan Putrinya
Drama Menjelang Penobatan Raja Baru Keraton Solo