Sebagai salah satu kota metropolitan dunia, Sydney punya penampakan yang sangat modern. Gedung-gedung pencakar langit tertata rapi dalam blok-blok. Begitu juga dengan apartemen warga, dan juga pusat perbelanjaan.
Namun bukan berarti warga Sydney kehabisan lahan hijau untuk beraktivitas. Justru di antara 'rimbunnya' gedung pencakar langit, ada sebuah ruang terbuka hijau yang cukup keren bernama Central Park.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski dikelilingi gedung pencakar langit, masih ada ruang terbuka hijau (Wahyu/detikTravel) |
Tepatnya berada di sekitar kawasan Chippendale, Sydney. Dulunya kawasan padat penduduk ini merupakan pemukiman para pekerja pabrik bir/wine. Namun setelah ditata dengan rapi, warga jadi malah punya ruang terbuka hijau Central Park ini.
Meski bernama sama, tetapi Central Park di Sydney tentunya berbeda dengan yang ada di New York. Central Park Sydney lebih sederhana, hanya berupa ruang terbuka hijau, dengan rerumputan serta tempat duduk berlevel. Di depan taman, ada lahan terbuka juga, yang setiap akhir pekan digunakan sebagai bazaar.
Bazaar dimana para warga lokal akan berjualan makanan dan minuman (Wahyu/detikTravel) |
Di bazar inilah, para warga lokal biasanya berjualan makanan maupun minuman hasil buatan tangan mereka sendiri. Selain itu, ada deretan kursi-kursi pantai yang bisa digunakan traveler untuk duduk-duduk. Kursi ini tepat menghadap ke arah matahari, sehingga bisa langsung sekalian sunbathing alias berjemur.
Karena hari masih cukup pagi, saat detikTravel datang belum banyak warga lokal Sydney yang beraktivitas di Central Park. Biasanya kalau lagi ramai, akan ada acara khusus, mengingat lokasi ini dekat dengan kampus UTS (Universitas Teknologi Sydney), jadi ada banyak anak kampus yang sering nongkrong di sini.
Kursi-kursi santai untuk duduk sunbathing di Central Park (Wahyu/detikTravel) |
Di Central Park, kamu bisa menikmati suasana damai dan tenang tanpa ada seorang pun yang mengganggu. Kamu bisa duduk-duduk di atas rumput sambil asyik mengobrol dengan teman atau pasangan, lari pagi, atau sekadar berjalan-jalan dengan anjing kesayangan.
Tamannya sangat bersih, tanpa ada sampah. Sepertinya budaya warga lokal Sydney untuk tidak menyampah sudah terlatih dengan sangat baik. Sehingga kesadaran mereka akan sampah sudah sangat tinggi sekali.
Kalau lelah, kamu bisa duduk-duduk di kursi pantai sambil sarapan memesan makanan atau minuman yang dijual di bazaar. Bersantailah sejenak melepaskan beban pikiran yang membuat stress, dan nikmatilah hidup ala warga lokal Sydney. (wsw/fay)












































Meski dikelilingi gedung pencakar langit, masih ada ruang terbuka hijau (Wahyu/detikTravel)
Bazaar dimana para warga lokal akan berjualan makanan dan minuman (Wahyu/detikTravel)
Kursi-kursi santai untuk duduk sunbathing di Central Park (Wahyu/detikTravel)
Komentar Terbanyak
Bonnie Blue, si Artis Porno Penuh Sensasi Itu Akhirnya Diusir dari Bali
5 Negara yang Melarang Perayaan Natal, Ini Alasannya
Fadli Zon Jumpa PB XIV Mangkubumi di Jakarta, Bahas Kepemimpinan Keraton Solo