Selain menjadi destinasi liburan favorit wisatawan, Hawaii juga memiliki banyak gunung api yang masih aktif. Salah satunya adalah Gunung Kilauea yang berjarak 48 Km dari Hilo.
Dilansir detikTravel dari situs pariwisata Hawaii, Senin (30/5/2016), Gunung Kilauea memang dikenal akan lavanya yang abadi. Uniknya, letusan yang ada menciptakan Kawah Halemaumau yang diisi oleh lava.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada 3 Januari 1983, Gunung Kilauea meletus dan terus aktif hingga kini. Salah satu buktinya adalah aliran lava di kawah gunung yang terus menyala dan mengalir tanpa henti. Bagi masyarakat Hawaii, gunung itu juga dianggap keramat karena disebut sebagai kediaman Dewi Pele.
![]() |
Fakta lainnya, setiap hari Gunung Kilauea menghasilkan 250-650 ribu kubik lava setiap harinya. Para ahli pun memperkirakan kalau erupsi tersebut baru akan berakhir 100 tahun mendatang.
Oleh sebab itu, Gunung Kilauea dimasukkan menjadi salah satu Situs Biosphere Dunia dan Situs Warisan Dunia oleh UNESCO. Gunung itu juga masuk dalam Taman Nasional Gunung Api Hawaii, bersama dengan Gunung Maunaloa.
Tapi walau merupakan bencana alam, nyatanya Gunung Kilauae dan Kawah Halemaumau menjadi atraksi wisata ekstrem yang menarik. Traveler yang penasaran dan ingin melihat bisa terlebih dulu singgah ke Kilauea Visitor Center.
![]() |
Di sana, traveler bisa melihat profil Gunung Kilauea melalui film serta bertemu langsung dengan ranger sekaligus pemandu taman nasional. Nantinya Anda akan dipandu jika ingin melihat gunung dan danau lava tersebut.
Demi alasan keamanan, traveler tentu tidak dapat mendekati Gunung Kilauea dan Kawah Halemaumau secara langsung. Untuk melihatnya, traveler bisa datang ke Museum Jaggar yang juga menjadi lokasi pemantauan.
Dari jarak aman di lokasi pemantauan, traveler bisa melihat lava panas yang bergejolak di Kawah Halemaumau. Kapan dan di mana lagi bisa melihat kawah penuh lava seperti di Hawaii?
Perlu diketahui juga, kalau Museum Jaggar buka setiap hari dari pukul 08.30-17.00 waktu setempat. Sempatkanlah untuk melihat salah satu fenomena alam unik ini jika liburan ke Hawaii. (rdy/fay)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!