Negeri Jiran Malaysia memiliki sejumlah identitas. Berikut adalah penjelasan lengkap tentang identitas negara Malaysia.
Dihimpun detikTravel dari berbagai sumber, Kamis (9/9/2021), Malaysia adalah sebuah negara federal yang terdiri dari tiga belas negeri (negara bagian) dan tiga wilayah federal di Asia Tenggara dengan luas 329.847 km persegi. Ibu kotanya adalah Kuala Lumpur, sedangkan Putrajaya menjadi pusat pemerintahan federal.
Jumlah penduduk negara ini mencapai 30.697.000 jiwa pada tahun 2015. Negara ini dipisahkan ke dalam dua kawasan, Malaysia Barat dan Malaysia Timur serta Kepulauan Natuna, wilayah Indonesia di Laut Tiongkok Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Malaysia berbatasan dengan Thailand, Indonesia, Singapura, Brunei dan Filipina. Negara ini terletak di dekat khatulistiwa dan beriklim tropis.
![]() |
Kepala negara Malaysia adalah seorang Raja atau seorang Sultan yang dipilih secara bergiliran setiap 5 tahun sekali, hanya negeri-negeri (negara bagian) yang diperintah oleh Raja/Sultan saja yang diperbolehkan mengirimkan wakilnya untuk menjadi Raja Malaysia.
Raja Malaysia biasanya memakai gelar Sri Paduka Baginda Yang di-Pertuan Agong. Dimana pemerintahannya dikepalai oleh seorang Perdana Menteri. Model pemerintahan Malaysia mirip dengan sistem parlementer Westminster.
Malaysia sebagai negara federal tidak pernah ada sampai tahun 1963. Sebelumnya, sekumpulan koloni didirikan oleh Britania Raya pada akhir abad ke-18, dan bagian barat Malaysia modern terdiri dari beberapa kerajaan yang terpisah-pisah.
Kumpulan wilayah jajahan itu dikenal sebagai Malaya Britania hingga pembubarannya pada 1946, ketika kumpulan itu disusun kembali sebagai Uni Malaya. Karena semakin meluasnya tentangan, kumpulan itu lagi-lagi disusun kembali sebagai Federasi Malaya pada tahun 1948 dan kemudian meraih kemerdekaan pada 31 Agustus 1957.
Selanjutnya: Singapura pernah jadi bagian Malaysia
Pada 16 September 1963 sesuai dengan Resolusi Majelis Umum PBB 1514 dalam proses dekolonialisasi, Singapura, Sarawak, Borneo Utara atau yang sekarang lebih dikenal sebagai Sabah berubah menjadi negara bagian dari federasi bentukan baru yang bernama Malaysia termasuk dengan Federasi Malaya.
Pada 9 Agustus 1965, Singapura kemudian dikeluarkan dari Malaysia dan menjadi negara merdeka yang bernama Republik Singapura. Saat tahun-tahun awal pembentukan federasi baru, terdapat pula tentangan dari Filipina dan konflik militer dengan Indonesia.
Baca juga: 5 Negara Pendiri ASEAN, Berikut Daftarnya |
Bangsa Melayu menjadi bagian terbesar dari populasi Malaysia. Terdapat pula ras Tionghoa Malaysia dan India Malaysia yang cukup besar.
Bahasa Melayu dan Islam juga menjadi bahasa dan agama resmi negara Malaysia. Itulah data lengkap perihal identitas negara Malaysia. Semoga berguna.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum