Imlek yang jatuh pada 25 Januari mendatang menandai dimulainya tahun tikus logam. Warna merah terang juga menjadi filosofi tersendiri dalam perayaan tahun baru Imlek. Warna merah memiliki arti keberuntungan bagi warga keturunan Tionghoa.
Bertempat di sepanjang Jalan Kisamaun, pernak-pernik Imlek seperti lampion, angpao, stiker, gantungan kunci, boneka dan aksesori lainnya, biasanya membanjiri kawasan tersebut. Barang yang dijajakan para pedagang pun dijual dengan harga terjangkau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain membeli pernak-pernik untuk tahun baru Imlek, pengunjung juga dapat menikmati sajian kuliner yang ada di Pasar Lama, Tangerang. Berbagai kuliner di Pasar Lama Tangerang juga bisa dikatakan sebagai makanan yang legendaris. Contohnya, sate ayam H. Ishak yang sudah berjualan sejak tahun 1954.
Selain itu, kamu juga dapat merasakan sensasi berjalan-berjalan menikmati suasana etnis China di daerah tersebut, seperti mengunjungi Kelenteng Boen Tek Bio yang telah berdiri selama 300 tahun. Ini merupakan napak tilas dari Tionghoa Tangerang atau lebih dikenal dengan China Benteng.
Kamu juga bisa mengunjungi Masjid Jami Kalipasir tempat beribadah bagi kaum muslim yang sudah berdiri sejak tahun 1700-an. Keunikan bisa kamu lihat di arsitektur masjid tersebut, yang di mana menara masjid dibuat berbentuk mirip pagoda China.
Lokasi Pasar Lama, Tangerang, cukup strategis dan bisa dijangkau oleh kendaraan pribadi maupun umum. Alternatif lainnya kamu bisa menggunakan jasa transportasi online baik GrabBike maupun GrabCar.
Jadi nggak perlu bingung lagi buat berburu pernak-pernik Imlek atau juga liburan di Pasar Lama Tangerang. Tinggal pesan Grab, kamu akan sampai di tujuan tanpa ribet.
(prf/ega)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!