Seorang turis Austria merusak patung bersejarah di Museum Gipsoteca, Possagno, Italia utara. Saat selfie, dia membuat jari kaki patung berbaring setengah telanjang Paolina Bonaparte patah.
Turis itu dilaporkan mematahkan dua, ada yang menyebut tiga, jari patung Paolina itu atau yang disebut Venus Victix. Patung setengah telanjang itu merupakan patung gips asli koleksi Galeri Borghese di Roma bersama patung-patung marmer pemahat Antonio Canova. Patung Paolina itu berusia 200 tahun.
Insiden patung bersejarah rusak itu terjadi pada 31 Juli dan baru diketahui setelah turis meninggalkan museum. Pengelola mengetahui terduga perusak patung itu setelah melihat video CCTV. Selama pandemi virus Corona, pengunjung memang diminta untuk meninggalkan identitas untuk melacak penyebaran virus Corona andai ada kasus positif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah memastikan perusak patung Paolina Bonaparte, pengelola museum mengumumkannya sehari kemudian pada 1 Agustus. Pengumuman itu dilakukan oleh{residen Yayasan Antonio Canova, Vittirio Sgarbi.
Sgarbi melaporkannya kepada polisi dan meminta agar kepolisian mengidentifikasi kasus itu sebagai vandalisme. Dia juga meminta agar kepolisian tak membiarkan turis Austria yang merusak patung itu pulang ke negaranya agar bisa menjalani hukuman lebih dahulu.
Dikutip dari CNN, pengelola museum telah menghubungi nomor kontak yang ada di buku tamu itu dan rupanya merupakan nomor kontak istri pria Austria itu. Sang istri mengakui suaminya telah mematahkan jari kaki Paolina Bonaparte karena ceroboh.
Insiden turis selfie sampai merusak karya seni itu bukan kali pertama terjadi. Pada Oktober 2018, seorang perempuan merusak dua karya seni, oleh Francisco Goya dan Salvador Dali, setelah menjatuhkannya ketika berswafoto di sebuah galeri di Yekaterinburg, Rusia.
(fem/ddn)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol