Anindya Putri Ingin Kolaborasi dengan Nicholas Saputra

Selain dikenal sebagai jebolan Puteri Indonesia 2015 dan pemain jet ski, Anindya Kusuma Putri punya banyak bakat memukau lainnya. Salah satunya karir aktingnya di dunia perfilman.

Dara kelahiran Semarang, 3 Februari 1992 itu pernah membintangi sejumlah film, termasuk film bertema sejarah Jawa yakni Sultan Agung. Ia pun menceritakan awal mulanya ia dapat bergabung dengan proyek film garapan sutradara Hanung Bramantyo tersebut.

"Setelah menang Puteri Indonesia, kebetulan Bu Mooryati Soedibjo, pemilik Yayasan Puteri Indonesia memiliki sebuah karya film yang memang jadi mimpi beliau selama ini, berjudul Sultan Agung. Nah di situ beliau casting saya. Memang spesifikasinya mencari putri Jawa. Pas banget kebetulan aku dari Semarang, kemudian cocok, dapat deh peran di Sultan Agung," kata Anindya kepada detikcom.

Anindya berperan sebagai Permaisuri Ratu Kencono yang merupakan putri dari Adipati Batang. Menjalani peran sebagai putri keraton tentunya menjadi tantangan bagi Anindya yang tumbuh di era modern ini. Namun ia bersyukur karena mendapatkan bimbingan dari aktor-aktor senior.

"Kesulitan pasti karena aku melewati proses dari awal, dari belajar sejarah kemudian belajar basic acting (dasar-dasar peran) dari aktor-aktor yang ternama," ujarnya.

"Kebetulan di situ ada Adinia Wirasti, ada Ario Bayu, ada Bu Christine Hakim. Aku bersyukur dikelilingi aktor berbakat, aktor-aktor senior. Pastinya dengan dukungan mereka juga terus sutradara Mas Hanung juga, kesulitan jadi tidak terasa sulit. Karena mereka sangat suportif," Anindya mengungkapkan.

Selain sejumlah aktor senior tadi, Anindya rupanya punya idola lainnya yang dijadikannya panutan dalam berakting. Ia adalah Nicholas Saputra.

"Karena dulu suka AADC, mungkin Nicholas Saputra ya," katanya.

Kekaguman Anindya pada Nicholas Saputra juga tak terbatas pada kemampuannya di dunia seni peran. Nicholas yang hobi traveling menyedot perhatian Anindya yang punya kegemaran sama. Ia pun berharap suatu saat dapat berkarya bersama Nicholas Saputra.

"Pastinya ingin kolaborasi karena Mas Nicho banyak keliling Indonesia dan pastinya banyak ilmu yang bisa aku pelajari dari dia juga. It would be interesting if we can collaborate together (Itu akan menarik bila kita dapat berkolaborasi bersama)," tutur Anindya.