Operator Travel Kembali Buka Open Trip dengan Protokol Kesehatan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Operator Travel Kembali Buka Open Trip dengan Protokol Kesehatan

Johanes Randy Prakoso - detikTravel
Minggu, 23 Agu 2020 20:05 WIB
Operator Travel Trip.
Operator travel kembali buka open trip (dok Travel Trip)
Jakarta -

Sejak masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), tak sedikit tempat wisata yang kembali buka. Operator travel pun mulai membuka kembali jasa open trip.

Berdasarkan press release yang diterima detikTravel, Minggu (23/8/2020), penyedia layanan wisata Travel Trip mulai membuka trip ke sejumlah tempat wisata Indonesia di masa adaptasi kebiasaan baru.

Paket open trip yang dibuka kembali antara lain ke Kepulauan Seribu, Dataran Tinggi Dieng, jelajah wisata di Ciwidey Bandung, wisata di Bromo dan Malang, wisata Jogja-Merapi-Malang dan masih banyak lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tak dipungkiri industri pariwisata merupakan salah satu yang paling terdampak pandemi COVID-19 ini, sekitar 6 bulan para pelaku wisata tak mendapat penghasilan sama sekali karena ditutupnya semua tempat wisata, tapi di era new normal ini beberapa tempat wisata mulai dibuka kembali, karena itu Travel Trip ingin mengajak masyarakat kembali berwisata untuk membangkitkan pariwisata Indonesia" ucap Ryan Adinoer Pratama selaku Owner Travel Trip.

Travel Trip sudah membuka open trip dari mulai tanggal 28 Juni 2020. Sejak mulai membuka kembali trip di era new normal, hingga saat ini Travel Trip sudah menggelar 14 trip dengan total peserta 1.112 orang. Hal itu membuktikan bahwa banyak sekali masyarakat yang sudah merindukan liburan.

ADVERTISEMENT
Operator Travel Trip.Wisata di masa adaptasi kebiasaan baru (dok Travel Trip)

Kebanyakan dari para peserta trip mengaku sudah sangat bosan di rumah saja selama berbulan bulan. Mereka hanya bisa belajar atau bekerja dari rumah saja akibat pandemi.

Di samping membuka layanan wisata ke beberapa lokasi menarik di Indonesia, Travel Trip tak henti-hentinya mengingatkan bahwa para peserta trip wajib mematuhi protokol kesehatan.

Adapun protokol kesehatan yang wajib diterapkan saat melakukan perjalanan wisata bersama Travel Trip, yakni pengecekan suhu tubuh secara berkala, menggunakan masker, menggunakan hand sanitizer sebelum dan sesudah memasuki tempat wisata dan menjaga jarak.

Kapasitas penumpang di Bus yang digunakan untuk perjalanan pun dibatasi hanya sekitar 70% saja, hal itu guna menjaga jarak aman para peserta trip. Sejumlah protokol kesehatan itu diterapkan agar para peserta open trip bisa berlibur dengan aman dan nyaman.

"Bangku bus di selang seling, peserta wajib menjaga jaga jarak minimal 1 meter dengan peserta lain saat ditempat wisata, pengecekan suhu tubuh secara berkala sebelum dan sesudah memasuki tempat wisata, serta wajib hand sanitizer sebelum dan sesudah memasuki tempat wisata, protokol tersebut yang diterapkan Travel Trip," tutup Ryan.

[Gambas:Video 20detik]

(rdy/ddn)

Hide Ads