Gunung Gede Pangrango Ditutup hingga 31 Januari 2021

Pendakian Gunung Gede Pangrango akan ditutup mulai 28 Desember 2020 hingga 31 Januari 2021. Pemilihan ekosistem dan cuaca ekstrem menjadi pertimbangan penutupan jalur pendakian Gunung Gede Pangrango.

Humas Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) Poppy Oktadiana, mengatakan penutupan tersebut berdasarkan Surat Edaran Kepala Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Nomor: SE.1483/BBTNGGP/Tek.2/12/2020 tentang Penutupan Sementara Kegiatan Pendakian.

Menurutnya penutupan di akhir hingga awal tahun memang kerap dilakukan untuk pemulihan Ekosistem di sepanjang Jalur Pendakian TNGGP.

"Untuk kali ini juga ditambah dengan pertimbangan adanya cuaca ekstrem yang terjadi belakangan ini," ujar Poppy, Kamis (24/12/2020).

Oleh karena itu, Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), melakukan penutupan sementara pendakian pada 8 Desember 2020 sampai dengan 31 Januari 2021.

Penutupan sementara berlaku untuk semua jalur pendakian, yakni jalur Cibodas, jalur Gunung Putri, dan jalur Selabintana Sukabumi.

Namun, Poppy menjelaskan penutupan memungkinkan diperpanjang sampai batas waktu yang tidak ditentukan apabila kondisi cuaca masih belum memungkinkan.

"Apabila pada tanggal 1 Februari 2021 keadaan cuaca buruk berdasarkan prakiraan BMKG, maka penutupan akan diperpanjang sampai batas waktu yang memungkinkan pendakian aman," ujar dia.

Sebelumnya pendakian ke Gunung Gede Pangrango sempat ditutup sementara pada 9 Desember 2020 lalu. Cuaca buruk disertai angin kencang membuat pendakian ditutup selama beberapa hari.

Cuaca buruk dengan angin kencang membuat jalur pendakian rawan, apalagi beberapa pohon besar di kawasan Gunung Gede Pangrango tumbang akibat diterjang angin kencang.

Video Balai Besar TNGGP Perpanjang Penutupan Pendakian Gunung Gede

Video Balai Besar TNGGP Perpanjang Penutupan Pendakian Gunung Gede