Keamanan ekstra dan biaya tambahan
Selain membayar penerbangan dan akomodasi, turis asing ke Sri Lanka bertanggung jawab atas biaya asuransi kesehatan yang disetujui pemerintah Sri Lanka sebesar USD 12 dan tiga tes COVID-19, masing-masing 40.
Setiap orang yang datang ke negara itu harus menunjukkan bukti negatif tes virus Corona yang diambil dalam rentang 96 jam dan mengisi formulir pernyataan kesehatan online.
Tamu akan dites lagi dengan biaya sendiri pada hari kelima dan ketujuh setelah tiba dan orang yang tinggal lebih lama dari tujuh hari harus mengikuti tes ketiga pada minggu berikutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah dua minggu berlalu dan dinyatakan negatif virus Corona, turis dapat menginap di hotel mereka atau beralih ke hotel lain yang telah disetujui. Airbnb, penginapan dan bentuk akomodasi lainnya dilarang juga tidak disarankan menggunakan angkutan umum.
Semua calon pelancong harus mengajukan visa online dan mengunduh aplikasi Visit Sri Lanka. Aplikasi ini akan digunakan untuk pelacakan serta menyimpan informasi tentang hasil tes dan pemesanan hotel.
Pandemi COVID-19 membuat sebagian besar negara di Asia menutup perbatasan dan hanya sedikit yang telah dibuka kembali sejak itu.
Sri Lanka bergabung dengan Maldives sebagai salah satu dari dua negara di Asia yang telah membuka perbatasanya.
Simak Video "Video Gemerlap Cahaya di Perayaan Waisak Sri Lanka"
[Gambas:Video 20detik]
(msl/fem)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol