Saat traveling ke luar negeri ditanya bule negara asal dari mana, mungkin para bule itu tidak tahu Indonesia. Tapi begitu dibilang Bali, mereka biasanya paham. Kenapa bisa begitu ya?
Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri punya jawabannya. Ada alasan kenapa Bali lebih dikenal orang asing ketimbang Indonesia-nya sendiri.
"Kalau saya pergi ke luar negeri, asal ditanya kamu orang mana, 'oh I'm from Indonesia', terus mereka nanya, 'where is Indonesia?' Saya selalu bilang 'do you know Bali?' Coba bayangkan kan terbalik ya. Karena Bali dapat mempertahankan kearifan lokalnya, nilai daerahnya," ujar Megawati saat peresmian pembangunan kawasan perlindungan Pura Besakih secara virtual di YouTube Pemprov Bali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena itu, dalam setiap kunjungan Megawati ke berbagai daerah, dirinya selalu mengatakan kepada daerah untuk mempertahankan kearifan lokal daerah tersebut.
"Itu sudah ribuan tahun jangan tergiur oleh orang luar, kesenian, budayanya, tata bahasanya, luar biasa, kita harus bangga jadi orang Indonesia, anak muda banyak yang tergiur sepertinya ingin menirukan budaya bangsa asing, tidak sebagus bangsa kita," ujar Megawati.
Megawati mencontohkan hal lain saat kain endek khas Bali dipakai oleh rumah mode Christian Dior. Inilah salah satu bukti budaya luhur bangsa.
"Kala ke Bali saya selalu berusaha untuk memperhatikan UMKM. Saya ingin kain endek itu dilestarikan dan dikenal di dunia. Oh doa saya terkabul ada Dior mengambil motif simbol endek Bali sampai saya ribut, boleh tanya gubernur, sudah dipatenkan belum, seluruh UMKM apapun itu saya katakan harus paten, kalau tidak akan dicuri oleh orang lain, kalau sudah dipatenkan sudah terlindungi, tidak bisa pakai sembarangan, Pak Koster mengatakan 'Sudah Bu'," tegas dia.
"Saya bilang jangan main-main, kalau diambil orang asing kita tidak bisa menuntut," ujar Megawati.
(ddn/msl)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum