PPKM di Boyolali sudah turun ke level 3. Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Boyolali akan mengumpulkan pengelola obyek wisata untuk ujicoba. Sejumlah tempat wisata di Boyolali sudah melakukan simulasi atau ujicoba.
"Jadi beberapa kawasan sudah melakukan (uji coba), tapi secara terakumulasi se-Kabupaten Boyolali akan segera kita sampaikan, agar semua tergerak untuk sama-sama mematuhi protokol kesehatan," kata Disporapar Boyolali, Supana.
Supana mengatakan, seiring dengan PPKM di Boyolali yang turun dari level 4 ke level 3, pihaknya akan mengumpulkan pengelola destinasi wisata se-Kabupaten Boyolali. Hal itu untuk membicarakan tentang ujicoba pembukaan objek wisata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Segera kita ajak duduk bersama untuk melakukan simulasi dalam rangka pembukaan destinasi wisata," ujar Supana.
Walaupun, diakui dia, sejumlah objek wisata di Boyolali sudah melakukan simulasi. Namun, pihaknya menegaskan bahwa obyek wisata di Boyolali belum dibuka secara resmi. Hal ini karena Boyolali masih masuk PPKM level 3 dan sesuai Instruksi Bupati, bahwa tempat wisata masih ditutup.
"Sesuai Instruksi Bupati Boyolali, bahwa (di PPKM level 3) untuk objek wisata Boyolali belum diizinkan dibuka. Jadi kita tetap menunggu pada regulasi yang sudah ada," imbuh sidah.
"Ini sebagian sudah pada uji coba, jadi seperti di kawasan Selo, di desa wisata sudah melakukan simulasi. Kemudian di Waduk Cengklik segera akan dilakukan (ujicoba) di Cengklik Park itu. Kemudian di wana wisata Kedungombo sudah melakukan simulasi juga," jelasnya.
Simak artikel selanjutnya:
Simak Video " Video: Melihat Patung Biawak di Wonosobo yang Viral gegara Mirip Asli"
[Gambas:Video 20detik]
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan