TRAVEL NEWS
Pede! RedDoorz Targetkan Okupansi 1,6 Juta di Tahun 2022

Bangkit dari pandemi COVID-19, platform manajemen dan pemesanan hotel, RedDoorz punya target baru untuk tahun 2022. Seiring dengan menurunnya kasus Corona, diharapkan ada 1,6 juta kamar yang terjual per bulan di tahun depan.
Target ini tidak main-main. Jika dibandingkan okupansi pada tahun 2021 yang mencapai 512.000 kamar, pada tahun 2022 mereka menghendaki kenaikan okupansi sebanyak tiga kali lipat. Target ini pun dipatok untuk mayoritas pasar domestik Indonesia karena di dalam negeri saja, konsumennya sudah potensial.
"Kita menarget hampir 1,6 juta kamar per bulan di tahun 2022, hampir tiga kali lipat dengan membuat brand baru, dan dari sisi properti yang kerja sama kami, kita melihat bahwa okupansi hotel tahun 2022 akan lebih baik dibandingkan tahun ini dan 2020," kata Vice President of Operations RedDoorz, Adil Mubarak, dalam rapat virtual, Kamis (25/11/2021).
Untuk mencapai target itu, RedDoorz bekerja sama dengan para pemilik properti. Adil mengatakan RedDoorz siap membantu mereka dalam memanfaatkan peluang di tahun depan.
"Di saat kami bergerak menuju arah yang lebih baik dari industri perjalanan di Indonesia, kami siap membantu para mitra dan pelanggan kami untuk memanfaatkan peluang yang ada, baik melalui layanan dan berbagai penawaran merek kami, serta menjadi salah satu brand perhotelan terbesar dengan harga terjangkau di Indonesia dengan menggandakan jumlah properti di tahun 2022," ujarnya.
Ketika COVID-19 mulai merebak di Indonesia pada awal 2020, RedDoorz termasuk cepat menyesuaikan diri dengan keadaan. RedDoorz memastikan semua penginapan memiliki HygienePass yaitu sertifikasi kebersihan yang dikeluarkan oleh IAKMI (Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia).
Hingga saat ini 80 persen properti RedDoorz di Indonesia telah memiliki sertifikasi HygienePass.
Selain itu, RedDoorz juga melebarkan sayap dengan meluncurkan brand hotel baru. Beberapa brand yang dimiliki adalah RedDoorz (anggaran ekonomi), SANS Hotels (gaya hidup ekonomi), KoolKost (kehidupan komunitas yang berjangka panjang) dan Sunerra Hotels (segmen hotel kelas menengah).
Sunerra Hotels merupakan terobosan pertama RedDoorz di segmen hotel kelas menengah, SANS Hotels, hotel dengan gaya hidup trendi dengan biaya ekonomi yang fokus menargetkan pelanggan milenial dan Gen Z, dan KoolKost, merek co-living di Indonesia dengan masa penginapan yang dapat diperpanjang, di mana memungkinkan tamu jangka panjang untuk menyewa kamar dengan periode sewa yang fleksibel.