Gili Trawangan Tak Lagi Seperti Pulau Hantu, Terdengar Dentuman Musik

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Gili Trawangan Tak Lagi Seperti Pulau Hantu, Terdengar Dentuman Musik

Dadan Kuswaraharja - detikTravel
Sabtu, 19 Mar 2022 15:39 WIB
Gili Trawangan Tak Lagi Seperti Pulau Hantu, Terdengar Lagi Dentuman Musik
Suasana di Gili Trawangan (Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom)
Lombok Tengah -

Ada yang berubah dari Gili Trawangan pekan ini. Suara live musik dari beberapa cafe kembali terdengar. Pertanda wisata mulai menggeliat sebagai efek dari perhelatan MotoGP.

Memang dari sisi okupansi, hotel dan resort di sini belum terlalu full karena orang lebih memilih Mandalika atau Mataram sebagai tempat menginap, tapi itu cukup membuat pelaku wisata di sana bahagia.

Bayangkan saja untuk bertahan hidup pelaku usaha seperti Cidomo terpaksa ada yang hanya memakan ubi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun pekan lalu tingkat okupansi meningkat dari 350 kamar menjadi lebih dari 800 kamar pada 17 Maret. Total kamar di Gili Trameno (Trawangan, Air dan Meno) mencapai sekitar 4.500 kamar.

Wisatawan kembali datang dan menggunakan aneka kendaraan seperti sepeda atau Cidomo.

ADVERTISEMENT
Gili Trawangan Tak Lagi Seperti Pulau Hantu, Terdengar Lagi Dentuman MusikGili Trawangan kembali ramai. Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom

Ketua Gili Hotel Association Lalu Kusnawan yang juga General Manager Wilsons Retreat pun bisa tersenyum lega memelihat pulaunya kembali berdenyut.

"Sebenarnya MotoGP ini ada opportunity-nya, penonton bisa extend di Gili," ujarnya saat menerima kunjungan Menparekraf Sandiaga Uno, Sabtu (19/3/2022).

Gili Trawangan Tak Lagi Seperti Pulau Hantu, Terdengar Lagi Dentuman MusikMenparekraf Sandiaga Uno bersama Ketua Gili Hotel Association Lalu Kusnawan. Foto: Dadan Kuswaraharja/detikcom

Namun dia meminta pemerintah memperbaiki sarana dan fasilitas seperti jalan dan angkutan darat, karena memang belum cukup layak.

"Lebih clear masalah aksesibilitasnya, kalau laut bisa koordinasi dengan Pemda tinggal transportasi darat karena kita masih trial dan error karena pengalaman pas WSBK banyak tamu yang terlantar saya maklum karena ini pertama kali. Mohon dibantu akses jalan," ujarnya.

Sandiaga mendengar permintaan itu dan berjanji akan membenahi bersama pemerintah daerah.

"Ya tadi ada spot yg perlu diperbaiki ada abrasi juga," ujar Sandiaga.




(pin/pin)

Hide Ads