Bukan Kuil, Ini Masjid Beijing yang Unik

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Bukan Kuil, Ini Masjid Beijing yang Unik

MuhammadMahlanAnnaba - detikTravel
Rabu, 06 Nov 2019 11:39 WIB
loading...
MuhammadMahlanAnnaba
ugc
ugc
ugc
ugc
ugc
Bukan Kuil, Ini Masjid Beijing yang Unik
Bukan Kuil, Ini Masjid Beijing yang Unik
Bukan Kuil, Ini Masjid Beijing yang Unik
Bukan Kuil, Ini Masjid Beijing yang Unik
Bukan Kuil, Ini Masjid Beijing yang Unik
Jakarta - Pertama kali melihat, traveler pasti akan menyangka bangunan ini adalah sebuah kuil. Padahal tidak, inilah Masjid Beijing di Malaysia yang unik.Pertama berkunjung ataupun melihat, traveler akan keliru dan beranggapan sebuah bangunan tersebut adalah sebuah pagoda atau semacam kuil yang biasa ditemukan di negara-negara dengan mayoritas penduduknya beragama Buddha.Pesona dan keunikan arsitektur bangunannya seperti serasa berada di negara China, tapi sebenarnya bangunan tersebut merupakan sebuah masjid, rumah tempat ibadah umat islam yang lokasinya berada di Rantau Panjang, Kelantan, Malaysia.Penulis kembali lagi akan berbagi pengalaman bagi sobat traveler waktu di negeri perantauan. Ketika berkesempatan berkunjung dan menyempatkan waktu untuk menunaikan salat di salah satu masjid yang destinasinya cocok.Tempat wisata religi recomended di Malaysia ini lokasinya berada di daerah Rantau Panjang yang mana merupakan bagian Kelantan, Malaysia. Tepatnya lokasi berada diantara perbatasan Malaysia-Thailand ketika perpanjang visa.Masjid Jubli Perak Sultan Ismail Petra, namanya lebih dikenal dengan sebutan Masjid Beijing, mungkin karena arsitektur bangunan gabungan seni China dan Islam yang katanya, usut punya usut bangunan ini mirip dengan mesjid tertua di Beijing, yaitu Masjid Niu Jie, sehingga menjadi kekhasan dan daya darik tersendiri wisatawan muslim lainnya untuk berkunjung di sana.Bangunan nan megah ini, berdasarkan informasi dari berbagai sumber yang didapat, Masjid Beijing dibangun di atas tanah seluas 3,7 hektar.Adapun masjid diresmikan sekitar pada tahun 2009 yang lalu dan dapat menampung jamaah sekitar 1000 orang. Baik bagi wisatawan muslim luar negeri, dan warga muslim setempat untuk menunaikan salat lima waktu di sana.
Hide Ads