Bakar Kapal, Cara Perayaan Viking

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Bakar Kapal, Cara Perayaan Viking

Syanti Mustika - detikTravel
Jumat, 02 Feb 2018 16:30 WIB
Membakar kapar, acara puncak dari Up Helly Aa Festival (AFP)
Edinburgh - Bangsa Viking punya tradisi perayaan khasnya. Ribuan orang akan membentuk barisan perang dan membakar kapal. Beginilah tampilannya!

Dikumpulkan detikTravel dari beragam sumber, Jumat (2/2/2018) perayaan itu bernama Up Helly Aa Festival. Festival yang disebut juga 'festival api' ini dirayakan untuk mengenang para Viking 1.000 tahun lalu di Kepulauan Shetland, Skotlandia.

Perayaan ini biasanya dilakukan setiap hari Selasa di penghujung Januari. Ribuan orang di Kepulauan Shetland akan berkumpul dan turun ke pelabuhan dan jalan-jalan mengenakan beragam pernak-pernik Viking.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Orang-orang mengenakan pakaian Viking saat festival (AFP)Orang-orang mengenakan pakaian Viking saat festival (AFP)


Tidak sekedar memakai pernak-pernik Viking, para pria berbadan kekar nantinya akan akan mengenakan pakaian layaknya Viking pada 1.000 tahun lalu. Helm bersayap, pakaian dari kulit domba, tameng, dan senjata perang dari Viking.

Semua umur berpatisipasi dalam parade ini. Baik orang dewasa, anak-anak mereka mengenakan kostum Viking dan berparade di jalan-jalan dan pelabuhan. Mereka berbaris membentuk kelompok-kelompok pasukan dan berjalan mengelilingi kota.

Adapun puncak dari perayaan ini adalah pembakaran replika dari kapal Viking. Hampir seribu orang pria nantinya akan ikut ritual pembakaran kapal ini. Pembakaran kapal ini dulu biasanya dilakukan untuk mengubur pimpinan Viking atau disebut juga Jarl. Dahulunya jasad Jarl akan diletakan di atas tumpukan kayu bakar di dalam kapal, lalu dihanyutkan ke laut. Mereka percaya bahwa nanti roh pimpinanannya akan langsung sampai ke surga.

 Para Viking membawa obor menuju lokasi pembakaran (AFP) Para Viking membawa obor menuju lokasi pembakaran (AFP)
Namun pada saat sekarang, ritual pembakaran ini menjadi salah satu atraksi sejarah yang dipertontonkan kepada turis. Pada malam hari, peserta festival akan membawa obor dan berjalan ber-arakan ke lokasi pembakaran. Barisan obor nanti akan diiringi musik menuju kapal.

Sesampai di lokasi peserta akan berkumpul mengelilingi kapal, dan bergantian melemparkan obor ke arah kapal. Kapal yang dibakar replika Kapal Viking pada masa lalunya. Api pun membakar kapal sehingga menghasilkan kobaran api yang besar. Proses pembakaran inilah yang menjadi penanda usainya festival.

(sym/sym)

Hide Ads