Semuanya Dilakukan Sendiri
Jadilah Doug membuka-menutup pintu pesawat sendiri, menghangatkan makanan dan menyajikannya untuk rekan pilot yang lain. Doug bahkan membuat video tur pesawat kosong lewat akun Twitternya. Sayang, sekarang akun Twitter Doug sudah dikunci.
Menurut Doug, hal yang paling asyik jika menerbangkan pesawat kosong adalah dia bisa memilih mau duduk dimanapun ia mau. "Kamu bebas untuk duduk di kursi mana saja untuk menikmati pemandangan yang ada," katanya.
Meski lumayan sukses bertugas sebagai kru kabin, ada satu kegagalan yang harus dialami oleh Doug, yaitu dia tidak bisa menemukan kompartemen dimana para pramugari biasa menyimpan botol wine.
"Saya rasa di sini mereka biasa menyimpan wine. Ah, sial," keluh Doug saat menemukan kompartemen itu kosong melompong.
![]() |
Saat ini Doug dan rekannya sudah tiba di Bandara Internasional Tom Bradley di Los Angeles. Sebelum terbang pulang ke Selandia Baru, Doug diberikan waktu istirahat selama 30 jam di sebuah hotel.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah penerbangan kargo ke Los Angeles ini, Doug mengaku sudah ditawari lagi untuk menerbangkan pesawat kargo lainnya di akhir pekan. Doug sih siap-siap saja.
"Saya biasanya mengambil kesempatan itu secara natural saja. Tapi sebelum terbang, pertanyaannya: apakah seragam saya masih muat?" canda Doug.
(wsw/ddn)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol