Sebentar lagi, Stasiun Garut akan kembali beroperasi setelah mati suri sejak tahun 80-an. Akan ada museum kereta api di stasiun yang diklaim termegah seantero negeri itu.
Hal tersebut dibenarkan Humas DAOP II PT KAI Kuswardoyo. Kuswardoyo menyebut museum kereta api akan hadir di stasiun Garut. "Ada rencana penggunaan (bangunan) Stasiun Garut lama untuk museum kereta api," katanya.
Museum kereta api akan berdiri di bangunan lama Stasiun Garut yang tidak dibongkar dalam proses pembangunan ulang lantaran dianggap tempat bersejarah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kuswardoyo menjelaskan, di dalam museum tersebut nantinya akan diisi dengan beragam sejarah perkeretaapian di Garut.
"Ya terkait Stasiun Garut dari awal berdiri sampai saat ini," ujar Kuswardoyo.
Berdirinya museum di Stasiun Garut membuka asa kembali hadirnya si Gombar. Kereta legendaris yang selalu dikenang warga Garut.
Si Gombar, atau yang dilafalkan warga Garut 'Si Gomar' merupakan julukan bagi lokomotif uap jenis CC 5001 dan CC 5029 yang tiap hari kala itu mengitari rel kereta api Garut.
Sejak rel kereta api Garut mati, tahun 80-an lalu, Si Gombar dipensiunkan dan kini disimpan di Museum Ambarawa.
Banyak warga Garut, khususnya para pemuda tahun 80an yang berharap Si Gombar dikembalikan lagi ke kota dodol.
Terkait hal tersebut, Kuswardoyo belum bisa memastikan bisa atau tidaknya Si Gombar dibawa balik ke Garut.
"Belum tahu, karena lokomotif tersebut sudah tidak beroperasi dan kemungkinan cukup sulit untuk memperbaiki lokomotif tersebut. Saat ini lokomotif tersebut ada di Museum Ambarawa," ungkap Kuswardoyo.
Museum kereta api di Stasiun Garut sendiri akan hadir seiring dengan kembali beroperasinya stasiun tersebut.
Simak Video "Video: Daftar 13 Korban Tewas Ledakan Amunisi di Garut"
[Gambas:Video 20detik]
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan