Putin Mati-Pro Kontra Baju Seksi di Disney World

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Berita Terpopuler

Putin Mati-Pro Kontra Baju Seksi di Disney World

Tim Detikcom - detikTravel
Minggu, 27 Mar 2022 09:50 WIB
Putin, Harimau Amur
Putin, harimau Amur (MN Zoo)
Jakarta -

Seekor harimau langka bernama Putin mati. Sementara baju seksi di Disney World jadi pro dan kontra.

Putin merupakan harimau Amur di Kebun Binatang Minnesota. Putin merupakan pejantan berusia 12 tahun dan mati karena gagal jantung.

Harimau Amur adalah spesies yang terancam punah. Kurang dari 500 ekor lagi yang tersisa di alam liar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini, 103 ekor harimau Amur tersebar di kebun binatang terakreditasi dunia. Harapan hidup rata-rata harimau di alam liar maupun di kebun binatang adalah 14016 tahun, menurut Asosiasi Kebun Binatang & Akuarium (AZA).

Kematian Putin menjadi salah satu duka. Putin lahir di sebuah kebun binatang di Republik Ceko tahun 2009. Setelah lahir, harimau langka ini memang langsung diberi nama Putin.

ADVERTISEMENT

Putin kemudian menghabiskan enam tahun pertama di kebun binatang Denmark. Sampai akhirnya, Putin tiba di Kebun Binatang Minnesota pada tahun 2015.

"Adalah praktik umum untuk mempertahankan nama-nama hewan dewasa yang berasal dari lembaga zoologi lain, karena hewan tersebut memiliki sejarah menanggapi nama selama sesi pelatihan hewan," kata Zach Nugent, juru bicara kebun binatang, terkait nama Putin yang mirip dengan Presiden Rusia.

Berita selanjutnya adalah wanita yang tengah berlibur di Disney World, Orlando, AS. Menggunakan baju crop top, bajunya dibilang tidak layak karena terlalu seksi.

Wanita itu menceritakan saat seorang supervisor yang bekerja di Disney World mendatangi dirinya dan mengatakan dia mengenakan baju yang tidak layak di taman rekreasi tersebut.

"Petugas wanita itu mendekati saya dan melihat secara teliti. Dia kemudian memberikan voucher untuk membeli kaos Disney berwarna kuning agar saya pakai. Saya pun setuju," kata wanita itu.

Namun sepertinya traveler terbagi menjadi dua kubu terkait insiden itu. Ada yang mendukung langkah Disney World, sedangkan sebagian lainnya menganggap pihak taman rekreasi itu terlalu berlebihan.

"Mohon maaf, tapi tidak ada yang salah dengan baju atasan kamu. Saya pernah melihat yang lebih buruk," ujar salah satu traveler.

"Sejujurnya, crop top itu tidaklah buruk. Malah lucu, apa masalahnya?" traveler lain menimpali.

Sedangkan bagi yang kontra, menganggap langkah Disney World sudah tepat karena wanita itu memang mengenakan baju yang sangat terbuka.

Berikut 10 berita terpopuler detikTravel selama sepekan:




(bnl/bnl)

Hide Ads