Gunung Padang Diminati buat Bertapa di Malam Hari

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Gunung Padang Diminati buat Bertapa di Malam Hari

Weka Kanaka - detikTravel
Kamis, 02 Nov 2023 05:01 WIB
Batuan di Gunung Padang
Ilustrasi bertapa di Gunung Padang yang diperagakan oleh Polisi Khusus Gunung Padang, Nanang Sukmana. (Weka Kanaka/detikcom)
Cianjur -

Gunung Padang bukan hanya menarik minat wisatawan pemburu konten. Situs di Cianjur ini juga diminati sebagai spot bertapa di malam hari.

detikcom berkesempatan berkunjung ke Gunung Padang pada Sabtu (28/10/2023). Rombongan tiba sekitar pukul 14.30 WIB. Pada kunjungan tersebut, kami melihat Gunung Padang masih dipadati wisatawan. Selain itu, terlihat pula beberapa pengunjung yang menyiapkan diri untuk melakukan wisata malam di Gunung Padang.

Para pengunjung yang berwisata malam ada yang memilih duduk terlebih dulu di area bawah, ada juga yang telah menaiki gunung sejak sore hari dan beristirahat di beberapa spot istirahat di puncak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para pengunjung yang berwisata malam bertujuan untuk bertapa dan berdoa. Ya, Gunung Padang memang cukup dikenal sebagai spot untuk menenangkan diri dan bertapa. Terlebih saat kami berkunjung bertepatan dengan akhir pekan dan gerhana bulan sehingga nampak ramai.

Namun, bagi pengunjung yang ingin berwisata malam di Gunung Padang tidak bisa sembarangan berkunjung di malam hari. Pengunjung perlu didampingi oleh penjaga dan pengelola situs ini.

ADVERTISEMENT

"Mereka orang spiritual atau yang ziarah malam dari Tangerang, Banten nanti malam ingin didampingi. Nanti malam menemani beliau, juga perlu informasi tentang histori sejarah, itu untuk personal masing-masing," ujar Polisi Khusus Gunung Padang, Nanang Sukmana, kepada detikcom di lokasi, Sabtu (28/10/2023).

"Yang wisata malam ini lebih ke wisata minat khusus, mereka di sini itu berdoa bersama semacam tawasul, konsepnya apa? Mendoakan leluhur. Siapa leluhur itu? Terdekatnya Ibu Bapak kita yang sudah meninggal, Kakek Nenek kita yang sudah meninggal kita memohon sama Allah semoga didoakan yang terbaik itu konsep tawasul," ujar Nanang.

Nanang menjelaskan wisatawan yang berkunjung di malam hari melakukan meditasi atau duduk menghening sambil menikmati suasana di puncak Gunung Padang. Gunung Padang memang sepi dan sunyi di malam hari. Ditambah lagi, langit gelap dengan kerlip bintang dinilai cocok sekali untuk menenangkan diri.

"Selebihnya mereka meditasi atau spiritual duduk menghening. Konsep meditasi itu adalah kalau menurut syariat agama itu tafakur, menenangkan diri, menenangkan pikiran itu yang namanya Tadabur Alam. Kita dalam keheningan malam, di sini bisa membungkuskan pikiran secara positif kita bisa menikmati, mensyukuri, mengagumi, ini loh tanda-tanda kebesaran keagungan Tuhan," dia menegaskan.

Ia menyebut tidak aturan khusus terkait batas waktu. Pilihan waktu untuk meditasi tergantung dengan kebutuhan dan kata hati pengunjung. Nantinya pengunjung bisa melakukan meditasi di setiap teras yang ada di sini.

Nanang menjelaskan Gunung Padang memang kerap menjadi tempat pelarian bagi pengunjung yang tengah penat dengan kehidupan di kota. Ia mengaku banyak pengunjung yang melakukan kunjungan ulang, bukan hanya sekali.

Nanang menyebut dengan situasi sunyi itu, mereka yang berdoa menyampaikan pengalaman bisa lebih nyaman dan berfokus.

"Bicara keyakinan, saya tidak bisa menjamin doa Gunung Padang ini. Doa di mana pun, di mana pun kita ada, tetapi kembali ke kita masing-masing. Apakah dalam hatinya yakin dan memang apa yang diucapkannya itu positif. Sebenarnya itu," katanya.

"Nah, akan tetapi, kenapa di sini ibarat sinkronnya doa, itu tadi. Dalam keheningan malam, di sini itu lebih fokus, lebih percaya diri. Kalau misalkan kita di rumah mau doa mau fokus baru juga mau mulai dengar anak menangis. Baru mau mulai fokus, anak lagi nyetir tv kenceng-kenceng. Itu kan seperti itu," kata dia.




(wkn/fem)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Misteri Gunung Padang
Misteri Gunung Padang
34 Konten
Situs Cagar Budaya Gunung Padang masih menyimpan misteri mengenai bagaimana terbentuknya bangunan punden berundak yang berukuran sangat besar di sana. Selain menyimpan misteri, situs ini juga menarik untuk dikunjungi wisatawan.
Artikel Selanjutnya
Hide Ads