Dampak Memberi Tip untuk Pegawai Hotel, Ada Nggak Enaknya Juga

Di dunia perhotelan, memberi tip kepada pegawai hotel sudah jadi hal yang biasa. Bahkan di Indonesia pun hal ini sudah lumrah dilakukan. Meski tidak menjadi bagian dari budaya seperti di negara-negara barat. Namun, banyak masyarakat yang sudah sadar akan kebiasaan ini.

"Untuk pemberian tips sangat lumrah di hospitality industry, tapi tidak ada kisaran umum nilainya karena itu adalah apresiasi yang diberikan para tamu untuk pelayanan yang diberikan staff kami," kata Director of Marketing & Communication dari The Trans Luxury Hotel Anggia Elgana.

Pemberian tip pada pegawai hotel merupakan sebuah hal positif. Ini merupakan bentuk penghargaan dari tamu yang merasa puas akan pelayanan yang diberikan. Meski begitu, tamu tidak diharuskan untuk memberi. Karena hal ini bersifat sukarela.

Fenomena Tip Hunter

Namun ternyata praktik pemberian tip pada pegawai hotel juga bisa mendatangkan dampak nggak enak juga. Seperti yang diutarakan oleh Regional General Manager dari Archipelago International Hotels, Resorts & Residences Doddy Fathurahman, kebiasaan memberi tip memunculkan adanya pegawai yang memilih-milih tamu. Sehingga dari pihak manajemen tidak terlalu menganjurkan untuk memberi tip.

"Tapi lagi-lagi sebenarnya secara umum manajemen tidak terlalu mendukung untuk memberikan tip ini. Karena dikhawatirkan ada tamu-tamu langganan yang biasa (memberi) tip, pegawainya akan memilih tamu-tamu tersebut. Jadi pelayanannya akan berbeda jika tamunya biasa memberikan tip. Ketika tamu tidak memberikan tip, karyawannya kurang semangat kerjanya." ungkap Doddy.

Muncul juga fenomena tip hunter. Yaitu pegawai yang berburu tamu-tamu yang biasa memberikan tip.

"Kalau di hotel ada istilahnya tip hunter. Baik sekali ketika orangnya memberikan tip gitu, tapi agak sedikit ketus atau kurang ikhlas dengan tamu-tamu yang tidak memberikan tip. Padahal bagi manajemen, yang tidak memberikan tip ataupun yang memberikan, itu akan sama, (merupakan) tamu juga yang harus kita layani." lanjut Doddy.

Pemberian tip ini ternyata bisa membuat pegawai-pegawai tertentu membedakan pelayanannya. Pada umumnya, hotel tidak memiliki kebijakan khusus terkait pegawainya yang berorientasi pada tip. Untuk mengatasinya, biasanya pihak hotel akan mengadakan pelatihan-pelatihan yang berhubungan dengan hal tersebut.

"Apabila kedapatan staf yang mempunyai mental tips hunter, itu akan jadi dasar penilaian dari atasannya nanti untuk memberikan materi training di kemudian hari, dan juga menjadi dasar keputusan untuk melanjutkan atau tidak kontrak kerja dengan yang bersangkutan," lanjut Doddy.

Menikmati Wisata Tersembunyi Madura, dari Myze Sumenep

Menikmati Wisata Tersembunyi Madura, dari Myze Sumenep